Apa sih, yang dimaksud dengan filum Chordata itu?

Chordata berasal dari bahasa Yunani, yaitu “Chorde” yang artinya “dawai/senar atau tali”.

Chordata yaitu sekumpulan hewan yang memiliki tulang belakang. Filum chordata adalah kelompok hewan yang mencangkup vertabrata.

Ingin tahu lebih lengkap? Yuk, langsung simak ulasannya berikut dibawah ini!

Pengertian Chordata

Sesuai dengan namanya, anggota kelompok chordate memiliki notokord (korda dorsalis) memanjang sebagai kerangka sumbu tubuh.

Animalia ini memiliki ciri-ciri multiseluler, heterotrof, eukariotik, dan tidak memiliki dinding sel.

Animalia dikelompokkan dalam 2 golongan besar, yaitu Invertebrata meliputi Porifera, Coelenterata, Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca, Arthropoda dan Echinodermata, dan Vertebrata meliputi satu filum yaitu Chordata.

Pembagian hewan kedalam filum-filum itu, berdasarkan:

• Jumlah lapisan jaringan embrionalnya.
• Rongga tubuh (selom).
• Habitat.
• Anggota gerak (sirip, sayap, kaki, dan tangan).
• Kelengkapan organ (pencernaan, respirasi, ekskresi, reproduksi, saraf).
• Ada tidaknya ruas tulang belakang.

Ciri-Ciri Chordata

Berikut dibawah ini, ada beberapa ciri-ciri dari Chordata, diantaranya yaitu:

• Memiliki notochord, yaitu suatu tangkai pendukung atau semacam tulang rawan yang memanjang di bagian dorsal tepatnya dibawah susunan saraf.
• Tali saraf dorsal (nervecord), yaitu tabung yang berasal dari serat saraf yang berkembang jadi sistem saraf pusat, yang terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang dalam vertebrata.
• Celah faring, adalah celah atau bukaan di faring (daerah tepat di belakang mulut) yang meluas ke lingkungan luar.
• Ekor post-anal, merupakan perpanjangan posterior tubuh yang mengarah ke anus.
• Hewan-hewan ini udah memiliki organ-organ pencernaan seperti mulut, faring, usus, dan anus.
• Berkembangbiak secara seksual dengan fertilisasi eksternal.

Klasifikasi Chordata

1. Cephochordata (Lancelet)

Lancelet memiliki bentuk menyerupai ikan, tapi tidak memiliki sirip, transparan, memanjang seperti pisau, dan ukuran tubuhnya lebih kecil.

Karena tubuhnya seperti pisau, maka hewan tersebut dinamakan Lancelet.

Lancelet hidup dengan mengubur tubuhnya didalam pasir di dasar laut tropis, hanya memperlihatkan bagian kepala aja.

Hewan tersebut menggunakan tentakelnya untuk membawa makanan kedalam mulutnya.

2. Urochordata (Tunicate)

Hewan ini hidup di laut secara mandiri atau parasit. Fase larvanya biasanya memiliki empat struktur chordata.

Sedangkan pada fase dewasanya, meskipun tunicate diklasifikasikan sebagai chordata, mereka udah kehilangan notochord, tali saraf dorsal, dan ekor post-anal.

Tapi, mereka masih memiliki celah faring. Kebanyakan tunicate yaitu hermafrodit. Tunicate memakan plankton dan detritus.

Contohnya:

• Molgula sp
• Botryllus sp.

3. Vertebrata (Craniata)

Hewan vertebrata memiliki ruas-ruas tulang belakang sebagai perkembangan dari notokorda. Habitatnya di darat, di air tawar, atau di laut.

Vertebrata memiliki bentuk kepala yang jelas dengan otak yang dilindungi oleh cranium (tulang kepala).

Memiliki rahang dua pasang (kecuali Agnatha), bernapas dengan insang, paru-paru, dan kulit.

Anggota geraknya berupa sirip, sayap, kaki dan tangan, tapi juga ada yang tidak memiliki anggota gerak.

Reproduksinya secara seksual, jenis kelamin terpisah, fertilisasi eksternal atau internal, ovipar, ovovivipar, atau ovipar.

Jantung vertebrata berkembangbiak, terbagi menjadi beberapa ruangan, darahnya mengandung hemoglobin, jadi berwarna merah.

Vertebrata memiliki sepasang mata, umumnya juga memiliki sepasang telinga.

Subfilum vertebrata terdiri dari lima (5) kelas, diantaranya yaitu:

• Kelas Pisces
• Kelas Amphibia
• Kelas Reptilia
• Kelas Aves
• Kelas Mammalia

Manfaat Chordata

Meskipun bisa dimakan, tapi Chordata yang tidak bertulang belakang bukan sumber makanan yang signifikan buat manusia.

Manfaat hewan ini yang utama yaitu menyediakan petunjuk asal-usul Vertebrata dari sudut pandang evolusi.

Selain itu, tunicata mengandung bahan kimia yang unik dan beberapa bisa dimanfaatkan sebagai obat.

Chordata juga dimanfaatkan sebagai sumber bahan makanan, misalnya daging atau telur ayam dan susu sapi.

Sebagai bahan baku industry tekstil, misalnya pemanfaatan rambut domba buat dijadikan wol sebagai objek penelitian, misalnya Mammalia.

Sebagai burung peliharaan, misalnya kucing, kelinci, atau burung.

Tapi, beberapa jenis Chordata yang merugikan manusia, seperti tikus yang bisa jadi hama tanaman pertanian.

Itulah beberapa pembahasan lengkap tentang Chordata beserta Manfaatnya. Gimana? Mudah dipahami kan?

Semoga pembahasan diatas membantu dan bermanfaat buat kalian semua 😀