Sepak takraw merupakan salah satu cabang olahraga permainan bola yang kombinasi dari permainan sepak bola dan bola voli yang dimainkan di lapangan bulu tangkis.

Sepak takraw juga mempunyai peraturan yang dimana bola tersebut gak boleh menyentuh tanah atau lantai dalam memainkannya.

Sayangnya, olahraga dan permainan ini belum banyak yang menyukai. Karena, permainannya sulit buat dilakukan dan beresiko cedera atau sakit yang lebih besar.

Pengertian Sepak Takraw Menurut Ahli

1. Darwis dan Basa (1992:2)

Permainan sepak takraw adalah perpaduan atau penggabungan 3 buah permainan yaitu permainan sepakbola, bola voli dan juga bulutangkis.

2. PB. PERSETASI (1999:16)

Sepak takraw yaitu cabang olahraga beregu yang dimainkan diatas lapangan empat persegi panjang, dengan permukaan yang rata, baik ditempat terbuka (out-doors) atau diruangan tertutup (in-doors) dan bebas dari rintangan.

3. Prawirasaputra (2000:5)

Permainan sepak takraw dilakukan oleh 2 regu yang berhadapan di lapangan dipisahkan oleh jaring (net) yang terbentang membelah lapangan jadi 2 bagian.

Setiap regu yang berhadapan terdiri atas 3 orang pemain yang tugasnya sebagai tekong yang berdiri paling belakang dan 2 orang sebagai apit kanan dan apit kiri.

4. Sulaiman (2004:4)

Sepak takraw yaitu suatu permainan yang memakai bola dan bola tersebut terbuat dari rotan.

Permainan ini dimainkan di atas lapangan yang datar dan berukuran panjang 13,40 meter dengan lebar 6,10 meter. Di tengah – tengah dibatasi oleh jaring net setinggi 1,55 meter.

5. Iyakrus (2012:1)

Sepak takraw yaitu suatu permaianan yang memakai bola (takraw) yang terbuat dari rotan dan dimainkan di atas lapangan yang berukuran 13,42 meter dengan lebar 6,1 meter.

Sejarah Sepak Takraw

Sepak takraw yaitu olahraga yang berasal dari zaman kesultanan Melayu pada 634 sampai 713 M yang dikenal dengan sepak raga.

Spak takraw dimainkan pertama kali dalam sejarah pada abad ke-15. Tapi, saat itu olahraga ini belum bernama sepak takraw, melainkan sepak raga.

Jadi, sepak takraw berasal dari bahasa Melayu sepak yang artinya menendang dan kata takraw yang berasal dari bahasa Thailand yang artinya bola yang dianyam.

Nama sepak takraw diambil dari hasil kesepakatan dari Malaysia dengan Thailand yang merupakan penemu olahraga ini. Dari kedua negara tadi, permainan olahraga ini saat ini udah menyebar ke berbagai negara.

Olahraga sepak takraw mulai masuk ke Indonesia pada tahun 1970an dan olahraga sepak takraw ini dibawa oleh bangsa Malaysia dan Singapura yang sedang ke negara Indonesia.

Induk olahraga sepak takraw di Indonesia sendiri terlahir pada tahun 1971. Organisasi yang jadi induk olahraga ini bernama PERSERASI.

Yang kemudian pada tahun 1980an, kejuaran nasional sepak takraw buat pertama kalinya ada di Indonesia.

Peralatan dan Perlengkapan Sepak Takraw

1. Bola Sepak Takraw

Bola dalam sepak takraw juga ada ukuran dan ketentuannya, yaitu:

• Bola mempunyai bentuk yang bulat dan terbuat dari bahan rotan atau plastik sintetis (synthetic fibre).
• Berat bola antara 170 sampai 180 gram buat pemain putra dan 150 sampai 160 gram buat pemain putri.
• Lingkaran keliling bola berukuran 42 sampai 44 cm buat pemain putra dan 43 sampai 45 buat pemain putri terdiri dari 9 sampai 11 anyaman (strains) dan mempunyai 12 lubang.

2. Pemain Sepak Takraw

Susunan dan juga nama pemain dalam permainan sepak takraw, diantaranya sebagai berikut:

• Dimainkan oleh 2 tim, dimana masing-masing dimainkan oleh 3 orang pesepak, yang dilengkapi dengan 2 orang cadangan.
• Satu tim terdiri dari atas 3 regu dan jumlah dari pemain dalam satu tim gak boleh lebih dari 12 orang.
• Pemain yang berdiri di belakang disebut sebagai tekong dan pemain depan disebut sebagai apit (apit kiri dan kanan).

3. Lapangan Sepak Takraw

Lapangan sepak takraw juga ada ukuran dan ketentuannya, yaitu:

• Lapangan takraw berbentuk empat persegi panjang yang punya ukuran panjang 13,4 meter dan lebar 6,1 meter.
• Ada lingkaran di tengah lapangan yang fungsinya buat tempat servis takraw dengan ukuran jari – jari 30 cm.
• Garis seperempat lingkaran ada di setiap penjuru tengah lapangan yang fungsinya sebagai tempat buat memberikan umpan servis dan punya ukuran jari – jari 90 cm.
• Kalo permainan dilakukan di dalam ruangan, tinggi minimal loteng ruangan tersebut atau atap yaitu setinggi 8 meter dari dasar lantai.
• Empat sisi lapangan harus bebas dari hambatan apapun, sekurang-kurangnya sepanjang 3 meter.
• Garis pinggir ditandai dengan cat, kapur atau line paper yang mempunyai ukuran lebar 4 cm dan diukur dari pinggir sebelah luar.

Sedangkan, garis pinggir sebelah luar ada beberapa aturannya, yaitu:

• Area bebas yaitu area minimal 3 meter dari garis luar lapangan yang harus bebas dari hambatan atau rintangan.
• Center Line yaitu garis tengah yang mempunyai lebar 2 cm.
• Quarter Circle yaitu garis yang berupa seperempat lingkaran dipojok garis tengah dengan radius 90 cm, kalo diukur dari garis sebelah dalam.
• The Service Circle yaitu lingkaran servis yang punya radius 30cm dan berada ditengah lapangan, jarak dari garis belakang sepanjang 2,45 m dan jarak dari titik tengah garis lingkaran kegaris tengah (centre line) sepanjang 4,25 m, jarak titik tengah lingkaran yaitu 3,05 meter dari kiri dan kanan garis pinggir lapangan.

4. Tiang dan Net Sepak Takraw

Tiang dan net dalam permainan sepak takraw juga ada ukuran dan ketentuannya, yaitu:

• Tinggi net buat pemain putra 1.55 meter di pinggir dan minimal 1.52 meter di tengah.
• Tinggi net buat pemain putri 1.45 meter di pinggir dan minimal 1.42 meter di tengah.
• Kedudukan tiang ada di ukuran 30 cm dari garis pinggir.
• Net terbuat dari tali, benang atau nilon yang mempunyai lubang berukuran 6 sampai 8 cm.
• Panjang net gak boleh lebih dari 6.11 meter dan juga lebar 70 cm.
• Kedua dari ujung net ditandai dengan memakai pita berukuran 5 cm, ditarik dan dikaitkan pada tiang.

Aturan Permainan Sepak Takraw

Ada beberapa aturan dalam permainan sepak takraw ini disebutkan oleh ISTAF pada tahun 2011, diantaranya yaitu:

• Regu yang memilih Sepak Mula pada waktu undian akan memulai permainan pada set pertama, pemenang set pertama akan memulai permainan pada selanjutnya.
• Pelambung harus segera melambungkan bola begitu wasit menyebut angka. Kalo pemain mendahului, maka lambungan harus diulang dan pemain tersebut diberi peringatan.
• Servis dinyatakan sah kalo bola udah melewati net, baik menyentuh atau gak dan jatuh di lapangan lawan.
• Pelaksanaan servis oleh tekong boleh berbagai cara, asal satu kakinya ada tetap dalam lingkaran.
• Angka diberi kepada regu yang bisa mematikan bola di daerah lawan.
• Angka kemenangan buat satu set yaitu 15 angka, kalo terjadi 14 sama maka buat mencapai kemenangan harus selisih 2 angka dan angka terakhir yaitu 17, dengan sistem 3 set kemenangan.
• Servis dilakukan 3 kali berturut-turut oleh tiap regu dan bergantian, kalo terjadi duice (14-14) maka servis dilakukan oleh regu yang mendapatkan point.
• Dalam pertukaran tempat (istirahat tiap set masing-masing diberikan waktu istirahat 2 menit).
• Kalo kedua regu memenangkan 2 set, maka kemenangan ditentukan oleh hasil tie break.
• Sebelum set tie break, wasit melakukan undian yang memenangkan undian melakukan servis pertama.
• Pergantian tempat pada set tie break kalo salah satu regu mencapai point angka 8.

Teknik Dasar Sepak Takraw

1. Teknik Sepak Sila

Sepak sila merupakan cara buat menyepak bola dengan memakai kaki bagian dalam. Fungsinya buat menerima atau menimang bola, mengumpan dan menyelamatkan serangan lawan.

Cara melakukan sepak sila:

• Pertama, kamu berdiri dengan memakai satu kaki.
• Kaki yang akan dipakai buat menendang diangkat setinggi paha dengan lutut yang dibengkokkan ke arah samping.
• Bola ditendang dengan memakai kaki bagian dalam.
• Pada saat menendang, tungkai kaki digerakkan dari arah bawah menuju atas dan dikeraskan.
• Pandangan fokus ke arah bola dan juga sasaran.

2. Teknik Sepak Kuda (Sepak Kura)

Sepak kuda atau sepak kuda merupakan sepakan yang memakai kuda kaki atau dengan punggung kaki.

Fungsinya buat mengontrol, memainkan bola yang datangnya rendah atau kencang dan buat mengawal atau menguasai dalam menyelamatkan bola.

Cara melakukan sepak kuda:

• Berdiri dengan memakai satu kaki dan dengan sedikit kaki yang jadi tumpuan di tekuk atau dibengkokkan.
• Kaki yang akan dipakai buat menendang diangkat lurus di depan badan setinggi dengan pinggul.
• Bola yang akan ditendang memakai punggung kaki.
• Pada saat menendang, kaki diluruskan.
• Pada saat menendang, punggung kaki diluruskan diikuti dengan gerakan mendorong ke arah depan.

3. Teknik Sepak Cungkil

Sepak cungkil merupakan cara menyepak bola dengan memakai kaki (jari kaki).

Biasanya, teknik sepak cungkil ini dipakai buat mengambil bola yang jauh, rendah dan juga bola-bola yang liar pantulan dari bloking.

4. Teknik Menapak

Teknik menapak yaitu teknik dalam menyepak bola dengan memakai telapak kaki.

Fungsinya buat smash ke pihak lawan, menahan atau membloking smash dari lawan dan menyelamatkan bola didekat jaring atau net.

Cara melakukan teknik menapak:

• Berdiri dengan memakai satu kaki dan kaki yang lainnya diluruskan ke depan badan dengan telapak kaki yang mengarah ke bola.
• Saat menendang bola, telapak kaki akan mendorong ke arah depan.
• Pandangan fokus diarahkan ke arah bola dan juga sasaran.

5. Teknik Main Kepala (Heading)

Teknik main kepala (heading) merupakan teknik dalam takraw buat memainkan bola dengan memakai kepala.

Fungsi dari teknik ini yaitu buat menerima bola pertama dari pihak lawan dan meyelamatkan bola dari serangan lawan.

Cara melakukan teknik main kepala:

• Pertama, kamu berdiri dengan sikap kuda – kuda.
• Lalu, badan dicondongkan ke bagian belakang dengan kedua tangan ditaruh di samping badan dengan siku yang bengkok.
• Selanjutnya, sundul bola dengan memakai kepala bagian depan.
• Pada saat menyundul bola, badan digerakkan ke arah depan sembari mengeraskan leher.
• Pandangan fokus menuju ke arah bola dan juga sasaran.

6. Teknik Sepak Simpuh (Sepak Badek)

Teknik sepak simpuh (sepak badek) merupakan teknik dalam permainan takraw buat menyepak bola dengan kaki bagian luar atau samping luar.

Fungsi dari teknik sepak simpuh yaitu buat menyelamatkan bola dari pihak lawan dan mengontrol bola dalam upaya penyelamatan.

7. Teknik Membahu

Teknik membahu yaitu salah satu teknik dalam memainkan bola takraw dengan memakai bahu dalam apaya mempertahankan dari serangan pihak lawan yang mendadak, dimana pihak pertahanan dalam keadaan yang terdesak dan dalam posisi yang kurang baik.

8. Teknik Mendada

Teknik mendada yaitu cara dalam memainkan bola dengan memakai dada. Fungsi dari teknik mendada ini buat mengontrol bola supaya bisa dimainkan.

9. Teknik Memaha

Teknik memaha merupakan cara dalam memainkan bola dengan memakai paha dalam upaya mengontrol bola dalam permainan sepak takraw.

Fungsi dari teknik memaha ini adalah buat menahan, menerima dan juga menyelamatkan bola dari serangan lawan.

Teknik Menahan Bola Sepak Takraw

Selain itu, ada juga teknik menahan bola dalam permainan sepak takraw, diantaranya sebagai berikut ini:

1. Menahan Bola dengan Dada

Teknik ini dilakukan kalo bola yang datang setinggi dada dan cara melakukannya yaitu:

• Pertama, kamu berdiri dengan sikap kuda – kuda.
• Badan dicondongkan ke arah bagian belakang sambil membusungkan dada.
• Pada saat badan menyentuh bola, badan dikeraskan dan didorong ke depan sampai bola memantul dengan baik.
• Pandangan fokus diarahkan menuju bola dan juga sasaran.

2. Menahan Bola dengan Paha

Bola bisa ditahan dengan memakai paha kalo, datangnya bola setinggi perut atau pinggang. Buat cara melakukannya yaitu:

• Pertama, kamu berdiri dengan memakai satu kaki dengan lutut posisinya sedikit ditekuk.
• Kemudian, kaki yang lain diangkat dengan diikuti paha yang naik ke atas.
• Selanjutnya, menahan bola dengan memakai paha bagian atas.
• Terakhir, pandangan kamu fokus ke arah bola dan juga sasaran.

Itulah beberapa penjelasan mengenai pengertian, sejarah dan teknik – teknik dalam permainan sepak takraw.