Belajar ilmu biologi pasti akan menarik untuk sebagian besar orang. Pasalnya dengan belajar biologi, kamu jadi tahu bagaimana proses perkembangan manusia, tumbuhan, bahkan hewan.
Nah, bagi kalian yang memang sudah tertarik dengan dunia biologi atau alam tentunya akan sangat cocok jika mempelajari informasi berikut ini.
Jadi, kali ini kalian akan belajar tentang bagaimana perbedaan tentang tumbuhan dikotil dan monokotil.
Pastinya kalian sudah sering mendengar tentang tumbuhan dengan jenis dikotil dan monokotil. Nah, disini kita akan membahasnya lebih lengkap lagi. Jadi, simak terus informasi berikut ini.
Perbedaan Dasar Tumbuhan Dikotil dan Monokotil
Secara umum tumbuhan dibedakan menjadi dua berdasarkan dari jumlah keping bijinya yaitu tumbuhan dikotil dan monokotil.
Dari perbedaan kedua tentunya memilki banyak perbedaan lainnya, karena memang keduanya berbeda jika dilihat secara kasat mata saja.
Keduanya memiliki perbedaan dilihat dari bentuk akar, biji, daun, batang, bunga, dll. Maka dari itu kalian harus paham bagaimana perbedaan secara dasar dari kedua tumbuhan tersebut.
Jadi, tumubuhan monokotil merupakan jenis tumbuhan yang memiliki keping biji yang berjumlah hanya satu.
Sedangkan tumbuhan dikotil merupakan jenis tumbuhan yang memiliki keping biji dengan jumlah dua.
Nah, inilah yang terlihat dari jumlah keping biji menjadikan perbedaan dasar atau utama antara dua jenis tumbuhan tersebut.
Untuk jelasnya kamu bisa nih simak tabel berikut ini.
Perbedaan Famili Tumbuhan Dikotil dan Monokotil
Setelah kamu mendapatkan penjelasan mengenai perbedaan dasar dari tumbuhan dikotil dan monokotil.
Maka, sekarang kamu juga harus mempelajari perbedaan famili dari tumbuhan dikotil dan monokotil.
Famili tumbuhan monokotil
Jadi, untuk yang pertama akan dibahas tentang famili tumbuhan monokotil yang terdiri dari berbagai famili diantaranya.
1. Orchidaceae
Orchidaceae atau suku anggrek-anggrekan yang memiliki ciri khas daun yang bertepi rata dan berdaging dengan letak berseling 2 baris.
2. Arecaceae
Arecaceae atau suku pinang-pinangan, contoh dari suku ini yaitu kelapa yang hampir semua bagian tumbuhan kelapa dapat dimanfaatkan.
3. Zingiberaceae
Zingiberaceae atau suku jahe-jahean misalnya seperti jahe, kencur, laos, kunyit, temu hitam, dan temu lawak.
4. Musaceae
Musaceae atau suku pisang-pisangan misalnya seperti pisang emas, pisang raja, pisang kulit tipis, dan pisang ambon.
5. Poaceae
Poaceae atau Graminae yang merupakan suku rerumputan misalnya padi, jagung, gandum, tebu, dll.
Famili Tumbuhan dikotil
1. Euphorbiaceae
Euphorbiaceae atau tumbuhan jarak-jarakan misalnya ubi kayu, karet, para, dan patah tulang.
2. Papilionaceae
Papilionaceae misalnya seperti kacang panjang, kacang hijau, kacang tanah, dan kembang telang.
3. Rubiaceae
Rubiaceae misalnya kopi arabica, kopi robusta, mengkudu, dan kina.
4. Convolvulaceae
Yang keempat Convolvulaceae misalnya ketela rambat dan kangkung.
5. Bombacaceae
Kelima Bombacaceae misalnya seperti durian dan kapok.
Perbedaan Struktur Penampang Melintang Tumbuhan Dikotil dan Monokotil
Perbedaan struktur penampang melintang pada tumbuhan dikotil dan monokotil bisa kamu cek di tabel berikut ini.
| MONOKOTIL | DIKOTIL |
|---|---|
| Memiliki ikatan pembuluh yang tersebar | Batang dikotil yang memiliki ikatan pembuluh tersusun dalam 1 lingkaran |
| Adanya floem dan xilem yang tidak bersebelahan | Terdapat kambium diantara floem dan xilem |
| Tidak memiliki kambium diantara floem dan xilem | Mengalami pertumbuhan sekunder |
| Terdapat sel-sel seludang pembuluh | Jaringan dasar yang dapat dibedakan menjadi korteks dan empulur |
| Jaringan dasar tidak dibedakan menjadi korteks dan empulur | Serta tidak terdapat sel-sel seludang pembuluh |
| Tidak mengalami pertumbuhan sekunder |
Jadi, itulah berbagai macam perbedaan antara tumbuhan dikotil dan monokotil yang dapat kamu pelajari.
