Semangat Pagi teman-teman. Kali ini kami akan menerangkan tentang Echinodermata.
Echinodermata berasal dari bahasa Yunani dari echino yang berarti landak dan derma yang berarti kulit.Echinodermata adalah sebuah divisi dari hewan laut.
See also : Ciri-ciri dan Klasifikasi Ikan
Echinodermata dapat dijumpai di setiap kedalaman laut, dari zona intertidal ke zona abyssal. Filum yang berisi sekitar 7000 spesies hidup, sehingga pengelompokan terbesar kedua, setelah chordata.
Ciri Hidup dan Habitat Echinodermata
Semua Echinodermata hidup di pantai hingga dasar laut dengan kedalaman sekitar 6.000m. Echinodermata hidup bebas atau bersimbiosis komensalisme (sebagai hewan tempat berlindung bagi hewan lain).
Dan Echinodermata ini adalah hewan karnivoria yang memakan hewan polip Cnidaria, udang, kepiting,kerang, siput, ikan kecil, dan bangkai.
Contoh Echinodermata
Contoh Hewan Echinodermata : Bulu Babi, Bintang Laut, Teripang dan masih banyak lagi.
Struktur tubuh Echinodermata
- Ukuran tubuh bervariasi dengan diameter 1 – 36 cm.
- Echinodermata hidup sebagai plankton, bentuk simetri bilateral kemudian mengalami metamorfosis dewasa dengan bentuk tubuh simetri radial dengan lima penjuru.
- Echinodermata tidak memiliki kepala dan tubuh tersusun dalam sumbu oral-aboral.
- Kulit keras karena terbuat dari Zat Kapur
- Mulut terletak di bawah dan anus terletak di atas (tripblastik selomata)
- Memiliki sistem ambukaral, gerakan terjadi dengan cara mengubah tekanan air yang diatur sistem pembuluh air yang berkembang dari selom
- Memiliki sistem pencernaan yang sempurna
Reproduksi Echinodermata
Echinodermata bereproduksi secara seksual dan aseksual.
Reproduksi secara aseksual dengan pembelahan fisi, yaitu penyekatan dan pemisahan pisin pusat (piringan kecil di pusat tubuh), kemudian masing-masing bagian tubuh yang terpisahakan melakukan regenerasi menjadi individu yang lengkap.
Pembuahan terjadi secara eksternal yang akan menghasilkan larva berbetuk simetri bilaterla, kemudian larva tersebut turun ke substrat dan bermetamorfosis menjadi individu yang berbentuk simetri radial. Beberapa spesies ada yang mengerami telurnya.
Klasifikasi Echinodermata
Terdapat sekitar 6000 spesies Echinodermata yang dikelompokkan menjadi lima kelas Asteroidea, Ophiuroidea, Echnoidea, Crinoidea dan Holothuroidea. :
1. Asteroidea
Ini sering disebut juga bintang laut. Pada permukaan tubuhnya terdapat duri pendek dan kaki tabung sebagi penyedot.
Contoh dari kelas ini yaitu Asteria forbesi (bintang laut), Linkia laevigata (Bintang laut biru), dan Pentaceros (Bintang laut bertanduk).
2. Ophiuroidea
Ialah hewan avertebrata yang sering disebut juga bintang ular. Tubuhnya memiliki lima lengan yang bergerak menyerupai ular . Ciri khas dari Ophiuroidea adalah adanya madreporit.
3. Echnoidea
Berasal dari bahasa Yunani yaitu echinos yaitu landak.
4. Crinoidea
Hidupnya menempel pada substrat yang berada di laut. Lengannya berfungsi sebagi pemakan suspensi. Contohnya Antendon sp, Holospus sp.
5. Holothuroidea
Disebut juga ketimun laut. Contohnya teripang (Holothuria). Berasal dari bahasa Yunani yaitu holothurion yaitu ketimun laut dan eidos yaitu bentuk.
Manfaat Echinodermata
Echinodermata memiliki banyak manfaat khususnya untuk manusia. Echinodermata memakan bangkai dan kotoran hewan dibawah laut sehingga penting dalam pembersihan lingkungan.
Beberapa jenis Echinodermata juga bisa dikonsumsi, seperti teripang. Untuk perhiasan, beberapa jenis Echinodermata bisa dimanfaatkan
Kesimpulan (Infografis)
Gimana? Udah paham kan tentang Echinodermata? Atau masih bingung? Kalo bingung tanyakan di kolom komentar ya.