Urutan Pangkat Polisi

ranggaku 27 April 2023

Indonesia punya 2 pasukan keamanan yang tugasnya buat menjaga stabilitas negara.

Salah satunya yaitu Kepolisian Negara Republik Indonesia atau yang dikenal sebagai POLRI.

Dalam pelaksanaannya, POLRI terbagi menjadi beberapa pangkat yang masing-masing mempunyai tugas penting.

Salah satu tugasnya adalah Polisi melindungi, mengayomi, dan juga melayani masyarakat.

Tapi, gak banyak yang tahu moto resmi dalam lambang kepolisian yaitu “Rastra Sewakottama” artinya “abdi utama nusa dan bangsa”.

Simak yuk! Pembahasan mengenai urutan pangkat polisi berserta tugasnya masing-masing pada artikel berikut ini.


Sejarah Kepolisian Republik Indonesia

Sejarah Kepolisian Republik Indonesia

Ternyata Kepolisian Republik Indonesia ini udah aja sejak zaman Majapahit.

Saat itu, Patih Gajah Mada merasa perlu membentuk pasukan khusus buat membantu mengamankan Raja Majapahit, kerajaan, dan harta bendanya.

Kemudian, dibentuklah suatu pasukan yang diberi nama dengan BHAYANGKARA.

Begitu juga di zaman penjajahan Belanda, banyak orang Eropa yang tinggal di Hindia Belanda mempekerjakan pribumi buat menjaga kekayaan dan keamanan mereka.

Contohnya di Semarang ada 78 orang pribumi bekerja mengamankan aset dan orang Eropa yang menetap di kota itu pada tahun 1867.

Kemudian, dibentuk lah sebuah organisasi yang disebut dengan Rechts Politie.

Di zaman Hindia Belanda ada beragam jenis polisi, seperti bestuurs politie (pamong praja), cultur politie (pertanian), stands politie (kota), dan veld politie (lapangan).

Zaman penjajahan Jepang, organisasi ini semakin rapi strukturnya. Ada 4 wilayah kepolisian yang terbagi jadi:

Kepolisian Jawa Madura (Jakarta), Kepolisian Sumatera (Bukit Tinggi), Kepolisian Indonesia Timur (Makassar), dan Kepolisian Kalimantan (Banjarmasin).

Meski ada kepala polisi yang dijabat pribumi, mereka didampingi pejabat Jepang yang mempunyai kuasa lebih dibanding polisi Indonesia.

Saat kemerdekaan Indonesia berhasil diraih, presiden pertama RI Soekarno melantik R.S Sukanto Cokrodiatmojo. Jabatannya saat itu sebagai Kepala Kepolisian Negara (KKN).

Pada tanggal 1 Juli 1946, Jabatan Kepolisian Negara bertanggung jawab langsung pada pimpinan pemerintahan. Sejak saat itu, tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Bhayangkara.

Lalu, polisi disatukan dengan tentara dan dikenal sebagai Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI).

Walau mendapat protes dari R.S Sukanto Cokrodiatmojo, Presiden Soekarno gak menggubris. Akhirnya, beliau pun mengundurkan diri.

Baru saat reformasi bergulir, kepolisian dipisahkan dari angkatan perang atas instruksi Presiden BJ. Habibie.


Urutan Pangkat Kepolisian

Pada Kepolisian Negara Republik Indonesia atau POLRI, mempunyai dua bagian yang memiliki peran sendiri-sendiri, yaitu:

1. Perwira Tinggi (PATI)

Perwira Tinggi

  • Jenderal Polisi

Jenderal Polisi merupakan pangkat tertinggi dalam Polri atau setara dengan Kapolri atau TriBrata 1.

Selanjutnya, lambang dari pangkat ini berupa bintang 4 yang mempunyai warna emas.

  • Komjen Pol (Komisaris Jenderal Polisi)

Komjen Pol mempunyai kedudukan nomor dua dalam Polri. Jadi pangkat Komisaris Jenderal Polisi ini, punya kedudukan yang sama dengan Letnan Jenderal dalam Tentara Indonesia.

Adapun lambang dari Komisaris Jenderal Polisi berupa bintang 3 yang mempunyai warna emas.

  • Irjen Pol (Inspektur Jenderal Polisi)

Irjen Pol mempunyai kedudukan nomor tiga dalam Polri, dan kedudukannya sama dengan Mayor Jenderal dalam Tentara Indonesia.

Lambang dari Irjen Pol yaitu berupa bintang 2 yang mempunyai warna emas.

  • Brigjen Pol (Brigadir Jenderal Polisi)

Brigjen Pol mempunyai tugas buat memimpin Polda bersama tipe B. Dan, lambang dari Brigadir Jenderal Polisi yaitu berupa bintang 1.

2. Perwira Menengah (PAMEN)

Perwira Menengah

  • Kombes (Komisaris Besar)

Pangkat KOMBES tersebut, menduduki urutan kelima yang tertinggi di Polri. Dan, pangkat Komisaris Besar ini diberikan lambang berupa melati 3.

  • AKBP (Ajun Komisaris Besar Polisi)

Pangkat AKBP ini mempunyai kedudukan yang sama dengan Letnan Kolonel dalam Militer. Pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi ini dilambangkan dengan melati 2.

  • Kompol (Komisaris Polisi)

Pangkat KOMPOL ini mempunyai kedudukan yang sama dengan Mayor dalam Tentara Indonesia. Komisaris Polisi diberi lambang ­melati 1.

3. Perwira Pertama (PAMA)

Perwira Pertama

  • AKP (Ajun Komisaris Polisi)

AKP mempunyai kedudukan yang sama dengan Kapten dalam Tentara Indonesia. Dan, Ajun Komisaris Polisi diberikan lambang berupa 3 balok yang mempunyai warna emas.

  • IPTU (Inspektur Polisi Satu)

Kedudukan pangkat IPTU ini ada pada tingkat dua Polri dan mempunyai kedudukan yang sama dengan Letnan Satu dalam Tentara Indonesia.

Inspektur Polisi Satu dilambangkan dengan 2 balok yang mempunyai warna emas.

  • IPDA (Inspektur Polisi Dua)

Kedudukan pangkat IPDA ini ada pada tingkat terendah di PAMA (Perwira Pertama). Dan, Inspektur Polisi Dua diberikan lambang berupa 1 balok yang mempunyai warna emas.

4. Bintara

Bintara

  • AIPTU (Ajun Inspektur Polisi Satu)

Pangkat AIPTU ini merupakan yang paling tinggi dalam Bintara. Ajun Inspektur Polisi ini mempunyai kedudukan yang sama dengan Pembantu Letnan Satu dalam Tentara Indonesia.

Lambang AIPTU yaitu berupa 2 segitiga yang menyambung, dengan warna perak.

  • AIPDA (Ajun Inspektur Polisi Dua)

AIPDA atau Ajun Inspektur Polisi Dua disimbolkan dengan 1 segitiga yang menyambung, dengan warna perak.

  • BRIPKA (Brigadir Polisi Kepala)

Pangkat BRIPKA mempunyai kedudukan yang sama dengan Sersan Mayor dalam Tentara. Ada juga lambang dari Brigadir Polisi Kepala berupa 4 segitiga yang tersusun dengan warna perak.

  • BRIGPOL (Brigadir Polisi)

Pangkat Brigpol ini mempunyai kedudukan yang sama dengan Sersan Kepala dalam Militer. Ada lambang dari Brigpol berupa 3 segitiga yang tersusun dengan warna perak.

  • BRIPTU (Brigadir Polisi Satu)

Posisi pangkat BRIPTU ini ada di bawah Brigadi dan juga di atas Brigadir.

Briptu ini mempunyai kedudukan yang sama dengan Sersan Satu dalam Tentara dan disimbolkan dengan 2 segitiga yang tersusun (berwarna perak).

  • BRIPDA (Brigadir Polisi Dua)

Bripda merupakan pangkat terendah dalam Bintara, dan mempunyai kedudukan yang sama dengan Sersan Dua dalam Tentara Indonesia.

Lambang yang diberikan pada pangkat Bripda ini yaitu berupa 1 segitiga yang tersusun.

5. Tamtama

Tamtama

  • ABRIP (Ajun Brigadir Polisi)

Pangkat ABRIP ini ada pada posisi tingkat satu dalam POLRI dan dengan dilambangkan berupa 3 segitiga yang mempunyai warna merah.

  • ABRIPTU (Ajun Brigadir Polisi Satu)

Abriptu diberi lambang berupa 2 segitiga yang mempunyai warna merah.

  • ABRIPDA (Ajun Brigadir Polisi Dua)

Abripda atau Ajun Brigadir Polisi Dua ini dilambangkan dengan 1 segitiga yang mempunyai warna merah.

  • BHARAKA (Bhayangkara Kepala)

Bharaka atau Bhayangkara Kepala ini dilambangkan berupa 3 garis miring yang mempunyai warna merah.

  • BHARATU (Bhayangkara Satu)

Bharatu atau Bhayangkara Satu ini dilambangkan dengan 2 garis miring yang mempunyai warna merah.

  • BHARADA (Bhayangkara Dua)

Bharada atau Bhayangkara Dua ini dilambangkan dengan 1 garis miring yang mempunyai warna merah.


Urutan Perjalanan Karir dari Bintara

Urutan Perjalanan Karir dari Bintara

Perlu kamu tahu, kalo setiap pangkat yang ada dalam POLRI, mempunyai perjalanan karir yang berbeda-beda.

Ada yang membutuhkan waktu 5 tahun, ada juga yang cuma membutuhkan 2 tahun lamanya, seperti:

  • Perjalanan karir jadi Bripda atau Brigadir Polisi Dua, membutuhkan waktu 4 tahun lamanya.
  • Perjalanan karir jadi Briptu atau Brigadir Polisi Satu, membutuhkan waktu 4 tahun lamanya.
  • Perjalanan karir jadi Brigadir, membutuhkan waktu 4 tahun lamanya.
  • Perjalanan karir jadi Bripka atau Brigadir Polisi Kepala, membutuhkan waktu 5 tahun lamanya.
  • Perjalanan karir jadi Aipda atau Ajun Inspektur Dua, membutuhkan waktu 2 tahun lamanya.
  • Aiptu atau Ajun Inspektur Satu yaitu kedudukan pangkat yang paling tinggi dalam golongan Bintara.

Urutan Perjalanan Karir Pangkat Perwira

Urutan Perjalanan Karir Pangkat Perwira

Pada golongan Perwira, mempunyai perjalanan karir yang berbeda-beda. Buat bisa menduduki pangkat yang tertinggi, maka harus ditempuh beberapa tes dulu, seperti

1. PAMA (Perwira Pertama)

  • Perjalanan karir jadi Ipda atau Inspektur Polisi Dua, membutuhkan waktu 3 tahun lamanya.
  • Perjalanan karir jadi Iptu atau Inspektur Polisi Satu, membutuhkan waktu 6 tahun lamanya.
  • Perjalanan karir jadi AKP, membutuhkan waktu 2 tahun lamanya.

2. PAMEN (Perwira Menengah)

  • Perjalanan karir jadi Kompol atau Komisaris Polisi, membutuhkan waktu 3 tahun lamanya.
  • Perjalanan karir jadi AKBP atau Ajun Komisaris Besar Polisi, membutuhkan waktu 2 tahun lamanya.
  • Perjalanan karir jadi Kombes atau Komisaris Besar Polisi, membutuhkan waktu 4 tahun lamanya.

3. PATI (Perwira Tinggi)

  • Perjalanan karir jadi Brigjen atau Brigadir Jenderal Polisi, membutuhkan waktu 3 tahun lamanya.
  • Perjalanan karir jadi Irjen atau Inspektur Jenderal Polisi, membutuhkan waktu 4 tahun lamanya.
  • Perjalanan karir jadi Komjen atau Komisaris Jenderal Polisi, membutuhkan waktu 4 tahun lamanya.
  • Perjalanan karir jadi Jenderal Polisi, membutuhkan waktu 2 tahun lamanya.

Pasukan Elite Kepolisian Republik Indonesia

1. BRIMOB (Brigadir Mobil)

BRIMOB

Korps Brigade Mobil atau Brimob merupakan korps atau unit tertua di Kepolisian Republik Indonesia atau Polri. Korps ini dikenal juga dengan sebutan Korps baret biru tuan.

Brimob merupakan pasukan Paramiliter yang tugasnya menangangi krimilitas berinsensitas tinggi di Indonesia.

2. DENSUS 88 (Datasemen Khusus 88)

DENSUS 88

Detasemen Khusus 88 atau Densus 88 ini diresmikan pada tanggal 26 Agustus 2004.

Tugas utama densus 88 yaitu menanggulangi terorisme di Indonesia, mulai dari ancaman teror, bom sampai penyandraan.

Detasemen ini terdiri dari ahli penjinak, ahli investigasi dan unti pemukul yang diantaranya yaitu para penembak jitu.

Densus 88 merupakan salah satu unit anti-teror di Indonesia, selain itu ada juga Detasemen C Gegana Brimob, Dengultor, Denjaka, Denbravo dan Satuan Anti teror Badan Intelejen Negara (BIN)


Itulah diatas pembahasan lengkap mengenai Urutan Pangkat Polisi beserta perjalanan karir Kepolisian Republik Indonesia.

Semoga artikel tersebut bisa membantu kalian dan mudah dipahami 😀

Aditya Rangga

Pelajar yang insyaallah tidak pelit ilmu.

Tinggalkan komentar

Artikel Terkait

Kerukunan Umat Beragama


Warning: Undefined variable $url in /www/wwwroot/cerdika.com/wp-content/themes/gpblogpro/single.php on line 74
Vira
31 Juli 2023

Prinsip Demokrasi Pancasila


Warning: Undefined variable $url in /www/wwwroot/cerdika.com/wp-content/themes/gpblogpro/single.php on line 74
Arli
31 Juli 2023