Sebenarnya, ada banyak sekali jenis teks yang ada, baik pada media cetak atau media daring.
Nah, salah satu teks yang bisa kamu ketahui yaitu teks biografi.
Apa sih, yang dimaksud dengan teks biografi itu? Ingin tahu? Langsung aja simak pembahasannya berikut dibawah ini yuk!
Apa Itu Teks Biografi?
Teks biografi yaitu suatu bentuk teks yang berisi tentang kisah atau cerita suatu tokoh, biasanya orang yang berpengaruh atau fenomenal di tengah masyarakat.
Tujuan dari teks biografi yaitu buat mengedukasi masyarakat terkait berbagai sisi dari sebuah tokoh tersebut.
Sisi tersebut gak selalu tentang sisi baik atau buruk yang udah familiar atau terkenal di tengah masyarakat.
Teks biografi yang baik seharusnya mampu meliputi seluruh aspek dalam kehidupan seseorang dan berusaha buat netral supaya masyarakat gak lantas menghakimi seseorang, baik secara positif atau negatif terhadap orang tersebut.
Tujuan Teks Biografi
Dibawah ini, ada beberapa tujuan utama dari sebuah teks biografi, diantaranya yaitu:
- Sebagai contoh atau mengambil hikmahnya. Jadi, hal baik yang dilakukan oleh tokoh bisa dicontoh, dan hal yang gak baik bisa ditinggalkan.
- Agar pembaca menghilangkan kebiasaan-kebiasan yang gak baik dalam hidupnya, jadi bisa mengambil pelajaran dalam membaca biografi seorang tokoh.
- Jadi patokan penulis dan pembaca dalam meraih prestasi, setidaknya bias melebihi dari tokoh yang jadi inspirasi pembaca atau penulis.
- Memberikan informasi kalo setiap manusia baik jabatan tinggi atau gak tinggi pasti punya kelebihan dan kekurangan, dan menyadarkan pembaca kalo mengidolakan tokoh agar gak berlebihan.
- Agar pembaca terinspirasi kalo buat meraih prestasi membutuhkan usaha kerja keras, do’a dan tawakal. Usaha yang keras pasti akan mendapatkan hasil yang baik, karena usaha gak akan mengkhianati hasil.
- Memotivasi pembaca buat lebih giat dalam belajar, bekerja atau melakukan kegiatan lain dengan sungguh-sungguh, agar jadi orang yang sukses dan bermanfaat buat orang lain.
- Sebagai wawasan buat penulis dan pembaca tentang hal yang belum diketahui, jadi dengan adanya biografi, penulis dan pembaca bisa menyelusuri lebih dalam mengenai hal yang baru didapat.
Ciri-Ciri Teks Biografi
Teks biografi juga mempunyai ciri-ciri atau karakteristik yang membedakannya dengan teks lain.
Berikut ini, ada beberapa ciri-ciri teks biografi dalam bahasa Indonesia, diantaranya sebagai berikut ini:
- Isi teks biografi menceritakan kisah atau perjalanan hidup seorang tokoh.
- Menggunakan beberapa unsur kebahasaan seperti kata hubung, kata rujukan, kata kerja, waktu, aktivitas, dan tempat,
- Teks biografi dapat disajikan dalam bentuk fiksi atau nonfiksi.
- Teks biografi disajikan mengikuti pola tertentu yang didasarkan pada alur cerita khususnya alur maju, sudut pandang penceritaan, gaya penulisan, fokus penceritaan, dan penggunaan bahasa.
- Paragraf-paragraf dalam teks biografi dikembangkan secara deskriptif dan naratif.
- Teks biografi umumnya disusun mengikuti struktur tertentu seperti orientasi, kejadian atau peristiwa penting, dan reorientasi.
- Karakter sang tokoh dalam tels biografi digambarkan secara langsung atau gak langsung.
- Pola pengembangan teks biografi bersifat kronologis.
Struktur Teks Biografi
Supaya teks biografi bisa ditulis dengan jelas dan benar, penulis yang bersangkutan harus memahami struktur yang biasa dipakai di teks biografi.
Apa aja struktur teks biografi tersebut? Berikut penjelasannya:
1. Orientasi
Orientasi yaitu pengenalan dari suatu tokoh. Orientasi pada bagian awal teks, harus memperkenalkan tentang gambaran awal dari seorang tokoh.
Orientasi memuat alasan, salah satunya tentang mengapa penting bagi pembaca buat mengenal tokoh tersebut.
Tujuan orientasi awal yaitu buat memperkenalkan pembaca terhadap pentingnya sebuah tokoh yang dibahas dalam teks biografi tersebut.
Makanya, orientasi awal sebaiknya dibuat dengan semenarik mungkin agar masyarakat tertarik buat menyelami lebih lanjut terkait tokoh ini.
2. Peristiwa dan Masalah
Bagian peristiwa atau masalah yaitu sebuah bagian yang menyelami lebih dalam mengenai kehidupan sebuah tokoh.
Bagian isi biasanya, dimulai dari masa kecil seorang tokoh dan perkembangannya sampai dewasa.
Bagian isi juga menjelaskan mengenai suka-duka yang dialami tokoh dan gimana seorang tokoh bisa jadi seperti sekarang ini.
Bagian isi tersebut, menceritakan secara lugas mengenai fakta-fakta hidup yang ada didalam kehidupan seorang tokoh.
3. Reorientasi
Reorientasi merupakan bagian penutup dari sebuah teks biografi. Reorientasi memberikan kesimpulan terkait suatu tokoh.
Tapi, meskipun memberikan kesimpulan, tetap aja reorientasi ini harus bersifat netral.
Jenis-Jenis Teks Biografi
Teks biografi ini dibedakan menjadi beberapa jenis, diantaranya sebagai berikut ini:
1. Berdasarkan Sisi Penulis
- Autobiografi
Autobiografi merupakan suatu riwayat yang ditulis sendiri oleh tokoh tersebut.
- Biografi
Biografi yaitu suatu bentuk teks yang berisi tentang kisah atau cerita suatu tokoh dalam mengarungi kehidupannya.
Biografi berdasarkan izin penulisannya ini dibagi menjadi 2 jenis, yaitu:
- Authorized Biography
Sebuah biografi yang penulisannya mendapatkan izin atau sepengetahuan tokoh yang akan ditulis cerita hidupnya.
- Unauthorized Biography
Biografi yang penulisannya tanpa izin dan sepengetahuan tokoh yang akan di tulis kisah hidupnya.
Biasanya penulisan unauthorized biography terjadi karena tokoh tersebut udah wafat.
2. Berdasarkan Isinya
Jenis teks biografi berdasarkan isinya ini terbagi menjadi 2 jenis, diantaranya adalah:
- Biografi Perjalanan Hidup
Berisi sebuah perjalanan hidup lengkap seorang tokoh atau diambil dari bagian-bagian yang dianggap punya kesan.
- Biografi Perjalanan Karir
Berisi sebuah perjalanan karir seorang tokoh mulai dari awal sampai karir yang dilakukan saat ini atau bisa juga perjalanan karir dalam mencapai sebuah kesuksesan tertentu.
3. Berdasarkan Penerbitnya
- Buku Sendiri
Sebuah biografi tokoh yang dijadikan buku oleh penerbit dengan biaya produksi mulai dari penulisan, percetakan, dan pemasaran ditanggung sendiri.
Penulisan biografi ini tujuannya buat laku dijual dipasaran atau mendapatkan perhatian publik.
- Buku Subsidi
Penulisan biografi tokoh yang biaya produksinya ditanggung oleh sponsor.
Biasanya, biografi seperti nini kalo dilihat dari segi komersil gak akan laku atau kalo laku harga jualnya terlalu tinggi jadi gak terjangkau.
4. Berdasarkan Persoalan yang Dibahas
Kalo jenis biografi berdasarkan persoalan yang dibahas dibagi menjadi 3, diantaranya yaitu:
- Biografi Politik
Penulisan cerita hidup tokoh suatu negara dilihat dari sudut pandang politik. Biografi seperti ini mendapatkan bahan dari kumpulan berbagai riset.
Tapi, biografi politik biasanya gak lepas atau sarat akan kepentingan penulis atau tokoh yang minta buat ditulis.
- Biografi Intelektual
Biografi ini hampir sama dengan biografi politik, persamaannya yaitu kumpulan bahannya yang didapatkan dari berbagai riset.
Tapi, penulisannya dituangkan dalam gaya bahasa ilmiah.
- Berdasarkan Jurnalistik
Sebuah biografi yang penulisannya didapatkan dari hasil wawancara dengan tokoh yang akan ditulis atau tokoh yang jadi rujukan sebagai bahan pendukung cerita.
Kaidah Kebahasaan Teks Biografi
Makna teks biografi bisa diketahui melalui pemahaman kaidah kebahasaan yang ada dalam teks biografi.
Nah, berikut ini ada beberapa kaidah kebahasan dari teks biografi, yaitu:
1. Menggunakan Kata Ganti
Umumnya, teks biografi banyak memakai pronomina atau kata ganti orang ketiga tunggal (ia atau dia atau beliau) yang dipakai secara bervariasi dengan penyebutan nama tokoh atau panggilan tokoh.
2. Menggunakan Kata Hubung
Selain banyak memakai kata ganti, teks biografi juga sering sekali memakai macam-macam kata penghubung.
Kata hubung atau kata sambung atau konjungsi yaitu kata yang menghubungkan satu kata dengan kata lainnya dalam satu kalimat (konjungsi intrakalimat) atau satu kalimat dengan kalimat lainnya (konjungsi antarkalimat).
Contoh konjungsi intrakalimat diantaranya adalah dan, tetapi, lalu, kemudian.
Sedangkan,
Contoh konjungsi antarkalimat diantaranya adalah akan tetapi, meskipun demikian, oleh karena itu.
3. Menggunakan Kata Kerja
Berikut ini, ada beberapa jenis-jenis kata kerja yang sering dipakai dalam teks biografi, diantaranya yaitu:
- Kata Kerja Material, yaitu kata kerja yang menyatakan tindakan atau menunjukkan aktivitas atau perbuatan fisik atau peristiwa dan dilakukan oleh tokoh. Contoh: Membaca, berjalan, belajar, menulis, memukul, dan lainnya.
- Kata Kerja Pasif, yaitu kata kerja yang dipakai buat menjelaskan peristiwa yang dialami oleh tokoh sebagai subjek yang diceritakan. Contoh: Diberi, ditugaskan, dipilih, dan lainnya.
- Kata Kerja Mental, yaitu kata kerja yang berhubungan dengan aktivitas mental dalam rangka penggambaran peran tokoh. Contoh: Memahami, menyetujui, menginspirasi, mencintai, dan lainnya.
4. Menggunakan Kata Sifat
Ternyata, teks biografi juga banyak memakai jenis-jenis kata sifat atau adjektif.
Tujuannya buat memberikan informasi secara rinci tentang sifat-sifat yang dimiliki oleh tokoh yang diceritakan pada pembaca.
Dalam penggunaannya, kata sifat selalu didahului oleh kopulatif seperti adalah atau merupakan.
5. Menggunakan Kata Depan dan Kata Benda
Teks biografi juga banyak memakai kata-kata yang menujukkan urutan waktu, aktivitas, dan tempat.
Contohnya: Kata-kata yang menunjuk waktu adalah tahun 1945.
Kata-kata yang menunjuk aktivitas atau peristiwa misalnya aktif di organisasi atau lahir.
Dan, kata-kata yang menunjuk tempat contohnya yaitu Yogyakarta, Bangka, dan lain sebagainya.
6. Pengacuan atau Merujuk Kata
Teks biografi juga memakai pengacuan atau merujuk kata atau kata rujukan yaitu bagian kata atau kelompok kata yang merujuk pada kata atau kelompok kata kalimat sebelumnya.
Digunakannya pengacuan atau merujuk kata atau kata rujukan dalam teks biografi maksudnya buat menghindari pengulangan kata yang sama terus-menerus.
7. Menggunakan Kalimat Simpleks
Teks biografi juga memakai kalimat simpleks atau kalimat tunggal didalamnya.
Menurut Sasangka (2014), kalimat simpleks atau kalimat tunggal yaitu kalimat yang cuma terdiri dari satu klausa atau satu struktur predikat.
Adapun satu struktur predikat didalam kalimat bisa berupa:
- Subjek-Predikat (S-P)
- Subjek, Predikat, Objek (S-P-O)
- Subjek, Predikat, Pelengkap (S-P-Pel)
- Subjek, Predikat, Objek, Pelengkap (S-P-O-Pel)
- Subjek, Predikat, Keterangan (S-P-K)
- Atau cuma berupa Predikat (P).
Bentuk Biografi
Biografi tersebut terdiri dari 2 bentuk, yaitu biografi singkat dan biografi panjang.
Dimana biografi singkat itu cuma berisi mengenai fakta-fakta kehidupan seseorang dan peran yang penting.
Sedangkan, kalo
Biografi panjang terbentuk dari informasi penting yang dikisahkan dengan lebih detail dan ditulis dengan gaya bercerita yang baik.
Langkah Pembuatan Teks Biografi
Jadi, teks biografi itu teks yang menceritakan riwayat hidup seseorang. Makanya, dalam penyusunannya gak boleh sembarangan.
Nah, berikut ini ada beberapa langkah pembuatan teks biografi yang baik dan benar, yaitu:
- Mengumpulkan informasi dasar sang tokoh yang akan diceritakan seperti nama, nama gelar kalau ada, tempat tanggal lahir, nama orang tua, dan riwayat singkat sang tokoh.
- Menggali data dan informasi yang berkaitan dengan sang tokoh dari berbagai sumber.
- Memilah dan memilih data dan informasi yang diperlukan.
- Mengolah semua data dan informasi yang diperlukan buat membangun teks biografi.
- Merangkai semua informasi dengan kalimat yang runtut dan bernalar sesuai dengan kaidah kebahasaan dalam menyusun teks biografi.
- Membangun abstrak teks biografi yang akan dibangun.
- Mengembangkan abstrak teks biografi sesuai dengan struktur teks biografi yaitu membangun bagian orientasi, mengurutkan semua peristiwa yang dialami sang tokoh, dan menuliskan atau menyampaikan pendapat penulis tentang sang tokoh yang diceritakan.
Itulah beberapa ulasan lengkap tentang teks biografi dalam bahasa Indonesia terkait dengan pengertian, ciri, struktur, kaidah, jenis, dan langkah pembuatannya.
Semoga bermanfaat 😀