Dalam kosa kata bahasa indonesia, udah banyak kata-kata yang ada didalamnya dan ada banyak juga yang punya artian sama atau bersinonim.
Sinonim atau artian yang sama gak cuma satu dua kata aja, tapi banyak sekali yang udah punya persamaan katanya.
Makanya, sangat diperlukan kosa kata yang baru yang akan memberikan penyegar didalam kosa kata yang lama.
Kosa kata itu bisa diserap dari bahasa lain atau dalam artian kata serapan yang akan memberikan kosa kata baru yang tentunya akan memberikan artian baru.
Penasaran, apa itu kata serapan? Yuk simak ulasannya yang ada dibawah ini!
Pengertian Kata Serapan
Sebenarnya apa sih, yang dimaksud dengan kata serapan itu?
Kata serapan adalah kata yang berasal dari bahasa asing, yang udah diintegrasikan ke bentuk bahasa yang udah diterima pemakaiannya secara umum.
Setiap masyarakat bahasa memiliki tentang cara yang dipakai buat mengungkapkan gagasan dan perasaan atau buat menyebutkan atau mengacu ke benda-benda di sekitarnya.
Sampai pada suatu titik waktu, kata-kata yang dihasilkan melalui kesepakatan masyarakat itu sendiri umumnya mencukupi keperluan itu.
Cara mengucapkannya serta penulisannya juga bisa disesuaikan dengan kaidah-kaidah standar atau juga yang udah baku didalam EYD.
Semua proses penyerapannya bisa dilakukan dengan atau juga tanpa adanya suatu perubahan, tapi bisa berupa penyesuaian yang di berikan berupa lafal atau ejaan.
Baca juga : Jenis-Jenis Kata
Fungsi Kata Serapan
Mungkin dalam benak kamu timbul pertanyaan, kenapa harus menyerap dari bahasa asing? Apakah bahasa Indonesia kekurangan kosa kata? Tentu aja tidak.
Dengan adanya kata serapan, bahasa Indonesia akan semakin kaya akan kosa kata dan penggunaannya akan semakin berkembang.
Jadi, bisa dikatakan kalo fungsi dari kata serapan ini adalah buat memperkaya ragam kata bahasa Indonesia, dan memberikan pengetahuan lebih tentang bahasa asing pada pemakai bahasa Indonesia.
Baca juga : Arti Kata Ulang
Ciri-Ciri Kata Serapan
Berikut dibawah ini, ada beberapa ciri-ciri utama dari kata serapan yang perlu diketahui, diantaranya yaitu:
- Umumnya sebuah maknanya tidak berubah
- Mempunyai makna yang tunggal
- Tidak mempunyai kata sinonim ataupun antonim dalam kalimat
- Batasan pengertianya pasti
- Kata-katanya merupakan kata-kata internasional
- Kata asing tersebut lebih cocok konotasinya.
Baca juga : Arti Kata Majemuk
Jenis Kata Serapan
Dibawah ini, ada beberapa jenis-jenis kata serapan bahasa asing kedalam bahasa Indonesia, diantaranya yaitu:
1. Adopsi
Adopsi yaitu roses terserapnya bahasa asing, karena pemakai bahasa itu mengambil kata bahasa asing yang punya makna sama secara keseluruhan tanpa mengubah lafal atau ejaan dengan bahasa Indonesia.
Tanpa merubah cara penulisan dan pengucapannya atau dengan kata lain kata yang diambil sama persis dengan bentuk aslinya.
Contohnya:
- Formal (jugadari kata formal)
- Editor (dari kata yang samayaitu editor)
- Supermarket
- Snack
- Burger
- Mall
2. Adaptasi
Adaptasi merupakan proses diserapnya bahasa asing akibat pemakai bahasa mengambil kata bahasa asing.
Tapi, ejaan atau cara penulisannya berbeda dan disesuaikan dengan aturan bahasa Indonesia.
Contohnya:
- Option = Opsi
- Dimensi = Dimension
- Maximal = Maksimal
-
Communication = Komunikasi
-
Guitar = Gitar
-
Position = Posisi
- Horor = Horror
- Edukasi = Education
3. Pungutan
Pungutan adalah suatu proses masuknya bahasa asing kedalam bahasa Indonesia terjadi akibat pemakai bahasa mengambil konsep dasar yang ada dalam bahasa sumbernya, lalu dicarikan padanan katanya dalam bahasa Indonesia.
Cara ini disebut juga dengan konsep terjemahan, dimana kata serapan dihasilkan dengan cara menerjemahkan kata atau istilah tersebut tanpa mengubah makna kata tersebut.
Contohnya:
- Spare part = Suku cadang
- Problem = Masalah/ kendala
- Try out = Uji coba
- Overlap = Tumpang tindih
- Shuttle ship = Pesawat ulang-alik
Contoh Kata Serapan
Berikut dibawah ini, ada beberapa contoh kata serapan dalam bahasa asing, diantaranya yaitu:
1. Bahasa Inggris
Bahasa Inggris yaitu bahasa yang udah sejak lama ditetapkan sebagai bahasa Internasional atau bahasa penghubung berbagai bahasa di dunia agar mempermudah tersampainya komunikasi.
Makanya, bahasa Inggris ini sangat dengan mudah diserap kedalam Bahasa Indonesia.
Contohnya:
- Access = Akses
- Aerobic = Aerobik
- Calculator = Kalkulator
- Calender = Kalender
- Coffee = Kopi
- Design = Desain
- Dollar = Dolar
- Discount = Diskon
- Focus = Fokus
- Glamour = Glamor
2. Bahasa Belanda
Belanda adalah bangsa yang menjajah bangsa indonesia selama lebih dari 3,5 abad. Hal ini tentunya sangat mempengaruhi bahasa yang ada di Indonesia buat menyerap bahasa Belanda.
Makanya, sangat wajar sekali kalo bahasa Belanda sangat banyak terdapat didalam Bahasa Indonesia.
Contohnya:
- Bioskop = Bioscoop
- Biskuit = Biscuit
- Email = Email
- Aklamasi = Acclamatie
-
Eeksklusif = Exclusief
- Akuntan = Accountant
- Alinea = Alinea
- Bakteri = Bacterie
- Bank = Bank
- Bel = Bel
- Dansa = Dansen
- Dasi = Das
3. Bahasa Arab
Bahasa Arab adalah bahasa yang menurut umat islam percayai merupakan bahasa yang dipakai buat beribadah.
Islam di Indonesia adalah agama mayoritas, makanya gak heran kalo bahasa Arab banyak yang terserap kedalam Bahasa Indonesia.
Selain itu, dulu bangsa Arab juga adalah bangsa pedagang yang suka berlayar dan banyak yang menyandarkan kapal-kapalnya di Indonesia buat berdagang dengan waktu yang lama.
Contohnya:
- Abad = Abad
- Abadi = Abadī
- Ab’ad = Ab`āḍ
- Bab = Bāb
- Babil = Bābil
- Babussalam = Bābu’ssalām
- Bada = Ba`da
- Daerah = Dā’ira
- Dahsyat = Dahsha
- Dajal = Dajjāl
4. Bahasa-Bahasa Lain
Selain bahasa Inggris, Belanda, Jawa, dan Arab, ada juga bahasa lain yang terserap kedalam bahasa Indonesia.
Misalnya bahasa Jepang, China, Portugis, dan Persia.
Bahasa lain disini adalah bahasa-bahasa yang terserap dengan porsi yang sedikit dibandingkan dengan bahasa-bahasa diatas.
A. Bahasa Cina
Contohnya:
- Gua zi= Kuaci
- Kechap= Kecap
-
Bakiak = Bakiak
-
Encang= Paman
-
Cincau= Cincau
- Lun pia= Lumpia
-
Encing= Tante
-
Mihun= Bihun
B. Bahasa Portugis
Contohnya:
- Beranda = Varanda
- Bendera = Bandeira
- Bola = Bola
- Boneka = Boneca
- Dadu = Dado
- Dansa = Dança
- Garpu = Garfo
- Gudang = Gudão
- Jendela = Janela
- Kampung = Campo
- Kereta = Carreta
- Kamar = Camara
- Lemari = Almario
C. Bahasa Jepang
Contohnya:
- Karate = Karate
- Kimono = Kimono
- Koi = Koi
- Manga = Manga
- Mochi = Moci
- Ninja = Ninja
- Origami = Origami
- Sake = Sake
- Sumo = Sumo
D. Bahasa Persia
Contohnya:
- Cambuk = Cambuk
- Cara = Cara
- Dam = Dam
- Domba = Domba
- Gandum = Gandum
- Istana = Istana
- Kala = Kala
- Kawin = Kawin
- Kisah = Kisah
- Kismis = Kismis
- Limau = Limau
- Nakhoda = Nakhoda
- Nisan = Nisan
- Onar = Onar
- Pasar = Bazar
- Pelita = Pelita
- Penjara = Penjara
Itulah beberapa penjelasan lengkap mengenai kata serapan beserta beberapa contohnya.
Gimana? Mudah dipahami kan pembahasan diatas tadi? Semoga bisa membantu dan bermanfaat 😀