Majas itu banyak sekali macamnya, sebelumnya kita udah membahas tentang majas hiperbola dan majas metafora.

Nah, kali ini kita akan membahas mengenai majas personifikasi.

Tapi, kamu udah tahu belum sih, apa itu majas personifikasi? Kalo belum tahu, langsung yuk simak penjelasannya pada artikel dibawah ini!

Pengertian Personifikasi

Secara bahasa, istilah dari “Personifikasi” ini berasal dari bahasa Yunani kuno yaitu Prosopopoeia yang mempunyai arti memanusiakan.

Jadi, 

Majas personifikasi yaitu majas yang membuat benda seolah – olah mereka hidup dengan memberikan sifat-sifat yang melakukan sesuatu seperti manusia.

Gaya bahasa atau majas personifikasi ini dipakai dengan maksud dan tujuan tertentu. Biasanya, supaya pembaca lebih terpancing secara emosional.

Penggunaan majas personifikasi ini, pasti kamu sering menemui pada berbagai karya sastra, baik itu seperti puisi, cerpen, novel, dan lain sebagainya.

Majas personifikasi fungsinya buat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai situasi yang dilukiskan dan memberikan bayangan angan “citraan” yang konkret. 

Ciri-Ciri Majas Personifikasi

Personifikasi ini termasuk dalam salah satu dari Majas Perbandingan, yaitu majas yang dipakai dalam membandingkan atau menyandingkan suatu objek itu dengan objek lainnya.

Nah, berikut ini ada beberapa ciri – ciri dari majas personifikasi yang perlu kamu tahu, yaitu:

1. Gaya bahasa personifikasi memakai pilihan kata yang memberikan suasana atau juga sifat manusia pada suatu benda mati.
2. Gaya bahasa personifikasi ini juga membandingkan benda mati atau benda hidup yang bukan manusia (hewan, tumbuhan), jadi seolah-olah bisa atau dapat berperilaku seperti manusia.
3. Gaya bahasa personifikasi ini juga menggambarkan mengenai suatu situasi dengan bayangan angan (citra) yang konkret.

Contoh Majas Personifikasi

Berikut, aku ada beberapa contoh dari majas personifikasi buat kalian semua, diantaranya sebagai berikut ini:

1. Sepi, gelap mencekam, cuma tersisa tubuh yang dipeluk malam, menggigil kedinginan.
2. Hari ini satu harapku, pelangi akan muncul tersenyum padaku.
3. Dompet mulai berbisik meminta buat segera di isi.
4. Matahari pagi muncul menyapa orang orang yang tengah menyemai disawah..
5. Teriakan petir seakan akan menghancurkan dunia.
6. Komputer ini menyelesaikan semua tugas – tugas yang diberikan padaku selama ini.
7. Baju – baju di toko itu menggodaku buat memilikinya.
8. Mata orang pada lukisan itu terus mengikuti dan menatapku.
9. Hari berjalan begitu cepat seolah gak ada jeda buat sekedar menarik nafas dalam dalam.
10. Tulisannya menceritakan betapa menderita kehidupannya dahulu kala.
11. Sesekali perlu buat berwisata ke pedesaan mendengarkan merdunya nyanyian alam.
12. Cahaya matahari mengintip dari balik jendela kamarku, memaksaku buat terbangun.
13. Sudah dua jam lebih pemadam kebakaran bertarung melawan api di lokasi kebakaran.
14. Bulan dan bintang akan terus menemani perjalanan malam ini.
15. Tarian daun berguguran begitu indah dilihat saat senja seperti ini.
16. Karang besar itu menghalangi ombak yang berlarian menuju pantai.
17. Gugusan pulau semakin tahun berkurang terkikis oleh hantaman ombak setiap hari.
18. Terlihat awan mulai murung, bertanda hari akan hujan.
19. Di daerah lereng kabut tebal juga dingin menyelimuti desa saat pagi menjelang.
20. Langit ikut melindungi para pengunjuk rasa pada 411 kemarin.
21. Motor tua ini mulai terbatuk batuk saat dipakai buat perjalanan jauh.
22. Uang lima ribu ini menyelamatkannya dari rasa lapar yang mendera.
23. Sungguh tutur katanya menusuk hati membuat aku terluka.
24. Saat aku melihat rembulan, dia seperti tersenyum padaku seakan aku tengah merayunya.
25. Daun pohon kelapa melambai lambai para nelayan untuk segera merapat ke daratan.
26. Ucapan dari para Habib itu mampu meredam kemarahan para pengunjuk rasa.
27. Banjir bandang menyapu puluhan rumah warga di Jakarta Utara.
28. Biarlah seluruh alam menertawai aku, aku akan tetap menunggu walau sampai kini tanpa ada kepastian darimu.
29. Hewan peliharaan lucu ini udah menemaniku semejak aku kecil.
30. Bencana bajir di Bandung, kemarin menelan 3 korban jiwa.
31. Akhir tahun lalu seorang anak SMA hilang di pantai teleng ria diseret ombak.
32. Siang ini matahari tengah bersembunyi dibalik awan.
33. Paket itu datang saat aku tengah berada di Palembang.
34. Angin malam ini menggoda membelai rambut dan wajahku.
35. Beberapa tahun yang lalu Gunung Merapi memuntahkan lahar dari dalam tubuhnya.
36. Aroma makanan itu menggoda lidah buat segera di cicipi.
37. Siang malam bayangan dirimu selalu mengusik.
38. Informasi tentang kesuksesan Rivai menghampiriku sangat cepat.
39. Beberapa bulan ini Maluku tengah diselimuti dengan asap tebal karena pembakaran hutan.
40. Aku melamun mendengarkan lirih bisikan angin yang masuk ke telinga.
41. Suara nyanyian dari puluhan burung memenuhi langit langit hutan.
42. Harta bisa membutakan banyak orang.
43. Pemandangan diatas gunung memanjakan mata para pendaki.
44. Helm itu melindungimu dari benturan keras kalo terjatuh.
45. Tugas ini udah hampir dikejar deadline, besok harus selesai.
46. Suara Nenek menyadarkanku dari lamunan panjang masa mudanya.
47. Narkoba dan Obat terlarang udah membunuh jutaan korbannya.
48. Materi kalkulus udah masuk di kepalaku.
49. Smartphone udah menghipnotis para penggunanya.
50. Perahu nelayan melaju kencang membelah lautan bergegas pulang.
51. Skripsi menyadarkanku dari rasa malas berkepanjangan.
52. Siapa kira siang ini mentari begitu ceria, dibandingkan tadi pagi.
53. Hawa dingin diluar menahanku buat berangkat ke sekolah.
54. Kebencian anak itu terhadap temannya udah menutup pintu hatinya rapat rapat.
55. Berhentilah merokok karena bisa membunuh orang – orang terdekatmu.

Nah, itu diatas adalah penjelasan singkat mengenai Majas Personifikasi yang sangat perlu kamu ketahui 😀