Patriotisme adalah salah satu sikap bela negara dan nasionalis. Rasa patriotik berhubungan dengan sikap cinta negara.
Jaman dulu, rakyat Indonesia melawan penjajah dengan mengangkat senjata untuk mewujudkan kemerdekaan Indonesia.
Patriotisme yaitu sikap yang berani, pantang menyerah dan rela berkorban demi bangsa dan negara.
Patriotisme berasal dari kata “patriot” dan “isme” yang berarti sifat kepahlawanan atau jiwa pahlawan, atau “heroism” dan “patriotism” dalam bahasa Inggris.
Pengorbanan itu bisa berupa harta benda atau jiwa raga. Ingin tahu lebih lengkap? Yuk simak ulasannya dibawah ini!
Sejarah Patriotisme
Pada purbakala Yunani dan Romawi memberikan akar buat patriotisme politik yang menganggap kesetiaan pada “Patria”.
Ini terkait dengan kecintaan terhadap hukum dan kebebasan bersama, pencarian kebaikan bersama, dan kewajiban buat berperilaku adil terhadap negara.
Makna “Patria” Romawi klasik muncul kembali dalam konteks republik kota Italia pada abad ke-15.
Disini, “Patria” berarti kebebasan bersama kota, yang cuma bisa dilindungi oleh semangat kewarganegaraan warga negara.
Ciri-Ciri Patriotisme
Patriotisme sendiri memiliki beberapa ciri, diantaranya sebagai berikut ini:
- Simpati terhadap bangsa. Patriotisme ini membuat seseorang mampu mencintai bangsa dan negara tanpa menjadikan negara tersebut sebagai tujuan yang menguntungkan untuk diri sendiri.
- Solidaritas. Patriotisme ini menciptakan solidaritas untuk bisa mencapai kesejahteraan bangsa.
- Patriotisme ini, mampu untuk melihat kekuatan dan kelemahan bangsa.
- Nilai Berbudaya Bangsa. Dengan modal nilai-nilai dan budaya bangsa, berjuang pada saat ini buat bisa mencapai cita- cita bangsa.
- Rasa mempunyai identitas diri. Patriotisme adalah sikap mau melihat, menerima, dan mengembangkan watak serta kepribadian bangsa.
- Bersifat terbuka. Patriotisme ini berarti melihat bangsanya dalam konteks hidup dunia, bersedia buat terlibat didalamnya dan bersedia belajar dari bangsa-bangsa lain demi kemajuan bangsa.
Selain itu, ada juga beberapa ciri-ciri dari seorang patriot, diantaranya yaitu:
- Cinta tanah air.
- Tidak kenal menyerah.
- Berjiwa pembaru.
- Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara.
- Menempatkan persatuan dan kesatuan bangsa diatas kepentingan pribadi dan golongan.
Jenis Patriotisme
Patriotisme dapat berwujud dalam berbagai bentuk. Ervin Staub membagi patriotisme kedalam dua bagian, yaitu:
1. Patriotisme Buta (Blind Patriotism)
Patriotisme buta yaitu sebuah keterikatan pada negara dengan ciri khas tidak mempertanyakan segala sesuatu, loyal, dan tidak toleran terhadap kritik.
Melihat defenisi ini, patriotisme buta mempunyai ciri khas menuntut tidak adanya evaluasi positif dan tidak toleran terhadap kritik.
Patriotisme buta adalah pemicu awal totaliterisme atau chauvinisme. Sejarah udah mencatat akibat buruk yang dihasilkan oleh patriotisme buta.
Contohnya:
Hitler-Jerman atau juga Mussolini-Italia. Pembantaian orang tidak berdosa itu menjadi hal legal atas nama patriotisme.
2. Patriotisme Konstruktif (Construktive Patriotism)
Patriotisme konstruktif yaitu sebuah keterikatan pada bangsa dan negara dengan ciri khas mendukung adanya kritik serta pertanyaan dari anggotanya terhadap berbagai kegiatan aktivitas yang dilakukan.
Jadi, diperoleh suatu perubahan positif supaya mencapai kesejahteraan bersama.
Patriotisme konstruktif ini juga menuntut adanya kesetiaan dan juga kecintaan anggota (rakyat) kelompoknya (bangsanya), tanpa meninggalkan nilai-nilai kemanusiaan.
Kritik dan evaluasi terhadap kelompok yang dicintai justru salah satu bentuk kesetiaannya.
Kritik dan evaluasi tujuannya yaitu buat bisa menjaga supaya kelompoknya tetap pada jalur yang benar atau juga positif.
Contoh Patriotisme
Dibawah ini, ada beberapa contoh sikap dan kegiatan yang mencerminkan jiwa patriotisme dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:
- Mengikuti upacara hari besar kenegaraan.
- Mengikuti kegiatan bakti sosial.
- Mengikuti kegiatan seperti pramuka, PMR.
- Mengikuti apresiasi seni budaya.
- Menghormati guru atau orang tua atau orang sekitar.
- Rajin belajar.
- Membawa pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
- Mencintai dan menggunakan produk dalam negeri.
- Tidak merusak lingkungan hidup.
- Ikut serta memelihara fasilitas umum.
- Ikut serta dalam pembangunan bangsa.
- Mentaati peraturan yang ada.
- Melestarikan budaya bangsa.
Itulah beberapa pembahasan lengkap mengenai Pengertian Patriotisme. Gimana? Sangat mudah dipahami kan?
Semoga pembahasan diatas, bisa membantu dan bermanfaat untuk kalian semua sobat cerdika.com 😀