Tujuan Penelitian

ranggaku 11 Juni 2023

Tujuan penelitian adalah rumusan kalimat yang menunjukkan adanya hasil, suatu yang didapatkan setelah penelitian selesai, sesuatu yang akan dicapai atau dituju dalam sebuah penelitian.

Rumusan tujuan penelitian, mengungkapkan keinginan peniliti buat mendapatkan jawaban atas permasalahan penelitian yang diajukan.

Makanya, rumusan tujuan harus relevan dengan identitas masalah yang ditemukan, rumusan masalah dan mencerminkan proses penelitian.

Pernyataan tujuan mengidentifikasi variabel, populasi, dan pengaturan untuk penelitian. Setiap penelitian, punya pernyataan tujuan eksplisit atau implisit.

Tujuan penelitian harus dinyatakan secara obyektif atau dengan cara yang gak mencerminkan bias atau nilai-nilai tertentu dari peneliti.

Untuk kamu yang belum paham, bisa nih simak pembahasan lengkapnya berikut ini.


Pengertian Tujuan Penelitian Menurut Ahli

Pengertian Tujuan Penelitian Menurut Ahli

Ada beberapa pengertian tujuan penelitian menurut para ahli, diantaranya sebagai berikut ini:

1. Menurut Beckingham (1974)

Tujuan penelitian merupakan pernyataan “mengapa” penelitian dilakukan.

Tujuan dari suatu penelitian, mungkin buat mengidentifikasi atau menggambarkan suatu konsep atau buat menjelaskan atau memprediksi situasi atau solusi buat situasi yang menunjukkan jenis studi yang akan dilakukan.

2. Menurut Locke, Spirduso, dan Silverman (2013) dalam Creswell (2016)

Tujuan penelitian berarti menunjukkan serangkaian pertanyaan tentang “mengapa Anda ingin melakukan penelitian dan apa yang ingin Anda capai”.


Jenis Tujuan Penelitian

Jenis Tujuan Penelitian

Jenis-jenis pada sebuah tujuan dalam penelitian berikut dibedakan dengan berdasarkan sebuah metode, diantaranya yaitu:

1. Penelitian Kualitatif

Tujuan kualitatif yaitu biasanya bisa mencakup pada sebuah informasi tentang fenomena utama, peserta penelitian, yang diselidiki dalam penelitian, dan sebuah lokasi penelitian tersebut.

Penelitian kualitatif bisa menunjukkan pada sebuah desain atau desain dalam penelitian yang udah dipilih.

Tujuan-tujuan tersebut, harus dirumuskan dalam istilah penelitian “teknis” dari bahasa jenis kualitatif.

2. Penelitian Kuantitatif

Tujuan penelitian kuantitatif yaitu sangat berbeda dari sebuah model kualitatif, baik dari segi bahasa atau dalam hal fokus saat membandingkan atau menghubungkan variabel.

Tujuan dari penelitian kuantitatif meliputi variabel yang digunakan dengan sebuah hubungan yaitu dengan antara variabel, peserta, dan lokasi penelitian.

Tujuan ini, ditulis dalam bahasa yang berkaitan dengan penelitian kuantitatif dan mencakup pengujian deduktif terhadap hubungan atau teori tersebut.

3. Penelitian Metode Campuran

Tujuan penelitian kuantitatif (mixed methods purpose statement) meliputi tujuan penelitian umum, informasi tentang unsur-unsur penelitian kualitatif dan kuantitatif, dan logika/rasionalisasi pencampuran kedua unsur buat menyelidiki masalah penelitian.

Tujuan meneliti metode campuran, biasanya diberikan pertama dalam pendahuluan buat memberikan pembaca orientasi awal buat memahami bagian penelitian kuantitatif dan kualitatif yang terkandung di dalamnya.


Ciri-Ciri Tujuan Penelitian

Ciri-Ciri Tujuan Penelitian

Dalam kegiatan penelitian, harus memiliki ciri-ciri tertentu. Ciri-ciri tujuan penelitian yaitu sebagai berikut ini:

  • Bersifat Ilmiah : Yaitu buat melakukan penelitian tentang prosedur dan menmakai bukti yang meyakinkan dalam bentuk fakta objektif faktual.
  • Prosesnya Berkesinambungan : Yaitu hasil penelitian bisa ditingkatkan dari waktu ke waktu dengan proses yang berkelanjutan.
  • Memberikan Kontribusi: Yaitu buat memastikan bahwa sains yang ada memberikan kontribusi atau menciptakan nilai tambah.
  • Analitis : Yaitu studi harus ditunjukkan dan dijelaskan dengan memakai metode ilmiah, dan ada hubungan kausal antara variabel-variabelnya.

Cara Menulis Tujuan Penelitian

Cara Menulis Tujuan Penelitian

Berikut dibawah ini, ada beberapa cara menulis tujuan penelitian berdasarkan jenisnya, yaitu seperti ini:

1. Menulis Tujuan Penelitian Kualitatif

Nah, buat menuliskan tujuan penelitian kualitatif ini, kamu harus memperhatikan beberapa elemen dasar seperti dibawah ini:

  • Pakailah kata-kata seperti tujuan, maksud, atau tujuan buat mengidentifikasi tujuan penelitian yang kamu tulis. Tulis tujuan pencarian ini dalam kalimat atau paragraf terpisah dan pakai bahasa pencarian seperti (maksud atau tujuan) dari pencarian ini adalah …”.
  • Fokus pada satu fenomena utama (konsep atau ide). Persempit pencarian kamu, dengan ide yang ingin kamu teliti atau pahami.
  • Pakailah kata kerja tindakan buat menunjukkan kalo penelitian kamu sedang melalui proses pembelajaran. Kata kerja atau kalimat tindakan seperti pemahaman, pengembangan, pencarian makna atau penemuan membuka kemungkinan lain buat pencarian kamu dan menghasilkan desain.
  • Alih-alih memakai kata “pengalaman individu yang sukses”, gunakan kata atau frasa yang mirip dengan bahasa gak langsung netral. Sebaiknya, pakai kata “pengalaman individu”. Jangan terlalu sering memakai kalimat yang bermasalah, karena berguna, positif dan informatif (kata-kata yang memiliki makna yang mungkin atau gak muncul).
  • Memberikan definisi operasional umum dari fenomena atau gagasan utama, terutama kalo fenomena itu adalah istilah yang gak dipahami oleh khalayak luas.
  • Pakailah kata-kata yang menunjukkan strategi pencarian untuk pengumpulan data, analisis data, dan proses pencarian. Misal, kalo penelitian memakai teori etnografi, teori bunyi, studi kasus, teori fenomenologis, pendekatan naratif, atau strategi lainnya.
  • Jelaskan peserta dalam penelitian, misal kalo peserta dalam ujian terdiri dari satu atau lebih orang, kelompok, atau organisasi.
  • Masukkan lokasi penelitian dan jelaskan tempat ini secara terperinci, jadi pembaca benar-benar tahu dimana penelitian dilakukan.
  • Pakailah bahasa yang berbeda, yang membatasi ruang lingkup peserta atau tempat penelitian. Misal, penelitian bisa aja terfokus pada penelitian aja.

2. Menulis Tujuan Penelitian Kuantitatif

Buat menuliskan tujuan penelitian kuantitatif ini, kamu perlu mempertimbangkan beberapa hal mendasar, yaitu:

  • Pakailah kata-kata seperti tujuan, maksud, atau tujuan buat mengidentifikasi tujuan penelitian yang kamu tulis. Tulis tujuan pencarian ini dalam kalimat atau paragraf terpisah dan pakai bahasa pencarian seperti (maksud atau tujuan) dari pencarian ini adalah …”
  • Peragakan teori, model, atau struktur konseptual yang akan kamu gunakan.
  • Variabel independen dan dependen, dan variabel lain seperti Mediate, Moderate atau Control, yang digunakan dalam penelitian ini.
  • Pakailah kata-kata yang bisa menghubungkan variabel independen dan terkait buat menunjukkan kalo kedua jenis variabel benar-benar terkait. Misal, “hubungan antara” dua atau lebih variabel atau “perbandingan antara” dua atau lebih kelompok.
  • Tempatkan dan atur variabel-variabel ini dari kiri ke kanan, dengan variabel independen (kiri) diikuti oleh variabel dependen (kanan). Masukkan variabel antara antara variabel independen dan dependen.
  • Tentukan jenis strategi pencarian apa (Pencarian survei atau eksperimen) yang akan dipakai dalam pencarian.
  • Tentukan peserta (atau unit analisis) dan lokasi penelitian dengan jelas.
  • Secara umum, tentukan setiap variabel kunci memakai definisi yang diterima secara luas dalam literatur.

3. Menulis Tujuan Penelitian Campuran

Buat menuliskan tujuan penelitian metode campuran, kamu perlu memperhatikan beberapa hal mendasar, yaitu seperti ini:

  • Pertama, tulis kata-kata yang dengan jelas menunjukkan tujuan penelitian buat diproses, misal “Tujuan..” atau “Maksud…”
  • Jelaskan tujuan penelitian dari perspektif konten. Misal, “Tujuannya yaitu buat menguji efektivitas organisasi”. Dengan cara ini, pembaca memiliki semacam “jangkar” buat memahami tujuan umum penelitian sebelum peneliti membagi penelitiannya jadi kualitatif atau kuantitatif.
  • Menunjukkan jenis-jenis metode campuran yang dipakai, baik sekuen eksploratif dan sekuens tertanam, transformatif, multi-fase, dan lainnya.
  • Jelaskan logika atau alasan buat kombinasi data kualitatif dan kuantitatif.
  • Gabungkan alasan-alasan ini, kedalam konsep yang lebih komprehensif, misal agar sesuai dengan paradigma keadilan sosial buat kelompok yang terpinggirkan (desain transformatif) dan buat menghubungkannya dengan tujuan umum tunggal dalam program penelitian longitudinal dan multi-fase (desain multi-fase).

Itulah pembahasan lengkap mengenai tujuan penelitian diatas. Gimana? Mudah dipahami kan?

Oiya, kalo ada kekurangan atau pertanyaan lainnya, langsung tulis aja dikolom komentar dibawah ini yak!

Semoga pembahasan diatas membantu dan bermanfaat buat kalian semua 😀

Aditya Rangga

Pelajar yang insyaallah tidak pelit ilmu.

Artikel Terkait

Rangkuman Materi Indeks Buku


Warning: Undefined variable $url in /www/wwwroot/cerdika.com/wp-content/themes/gpblogpro/single.php on line 74
Vira
6 Agustus 2023

Teks Deskripsi


Warning: Undefined variable $url in /www/wwwroot/cerdika.com/wp-content/themes/gpblogpro/single.php on line 74
Vira
6 Agustus 2023