Apa sih, yang dimaksud dengan Literatur itu? Jadi,
Literatur yaitu suatu acuan atau rujukan berwujud karya tulis yang digunakan dalam beragam aktivitas dalam ilmu pengetahuan, karena dianggap memiliki manfaat dan keunggulan yang abadi.
Tapi, ada juga yang mengatakan kalo literatur sebagai sumber informasi yang digunakan sebagai referensi oleh penggunanya.
Jadi, bisa kamu ketahui kalo literatur tersebut tidak cuma berwujud tulisan aja.
Tapi bisa berwujud rekaman, film, laserdisc, piringan hitam, atau lainnya yang bisa memberikan informasi bermanfaat.
Pengertian Literatur Menurut Para Ahli
Menurut pendapat dari ALA Glossary of Library and Information Science di tahun 1983:
Literatur yaitu suatu bahan bacaan yang bisa dimanfaatkan dalam seluruh kegiatan yang bersifat intelektual atau rekreasi.
Dari berbagai pengertian diatas, maka bisa ditarik kesimpulan kalo literatur memiliki fungsi untuk:
- Memperkuat informasi yang didapatkan dari hasil hipotesa atau analisis.
- Membantu pemakainya didalam mencari informasi yang dibutuhkan.
- Informasi tambahan sebagai pelengkap sebuah informasi.
Tujuan Literatur
Berikut dibawah ini, ada beberapa tujuan utama dari penggunaan literatur, diantaranya yaitu:
- Untuk bisa membantu pengguna dalam menemukan informasi yang sedang dibutuhkan.
- Untuk memperkuat informasi yang udah dihasilkan oleh hipotesis atau analisis.
- Untuk melengkapi suatu informasi tambahan.
Baca juga : Kata Baku dan Tidak Baku
Jenis-Jenis Literatur
1. Literatur Menurut Penempatan Koleksinya
Berdasarkan penempatan koleksinya, jenis literatur ini dibagi menjadi 2, diantaranya yaitu:
A. Koleksi Umum
Jenis literatur satu ini, terdiri atas semua segala jenis buku yang diperuntukkan buat kalangan dewasa.
Penempatan dari literatur jenis ini, umumnya ada di rak terbuka jadi bebas digunakan oleh siapapun sebagai sumber bacaan.
Contoh karya tulis yang masuk kedalam koleksi umum, diantaranya seperti:
- Buku budidaya tanaman.
- Novel.
- Komik.
B. Koleksi Referensi
Jenis literatur satu ini, terdiri atas beragam kumpulan informasi yang bisa digunakan buat menjawab semua hal dari pertanyaan penggunanya.
Contohnya:
- Kamus.
- Ensiklopedi.
- Buku pedoman.
Bisa juga berwujud kumpulan informasi yang mengarah kepada sumber informasi yang lain:
Contohnya:
- Katalog.
- Bibliografi.
2. Literatur Menurut Tingkat Analisisnya
Berdasarkan tingkat analisisnya, jenis literatur ini dibagi menjadi 3 bagian, diantaranya yaitu:
A. Literatur Primer
Literatur primer yaitu suatu literatur hasil penelitian dimana isinya belum pernah diluncurkan atau terbit sebelumnya.
Pada umumnya, jenis ini berisikan teori atau gagasan baru dalam berbagai disiplin ilmu.
Literatur primer memiliki beberapa ciri-ciri khusus, diantaranya yaitu:
- Makalah atau kumpulan kertas kerja yang diajukan guna pertemuan seminar, konferensi, atau sejenisnya.
- Bersumber dari tangan pertama yang sifatnya original tanpa adanya pengubahan ataupun modifikasi.
- Berwujud karya tulis ilmiah yang dikhususkan buat mendapatkan gelar doktor pada suatu universitas.
- Merupakan bukti pendaftaran serta penerapan suatu penemuan atau gagasan baru.
Contohnya:
- Tesis.
- Disertasi.
- Makalah.
- Jurnal.
- Laporan penelitian.
B. Literatur Sekunder
Literatur sekunder adalah suatu literatur yang dibuat berdasarkan rujukan atau mengutip dari literatur primer.
Jenis literatur satu ini, umumnya berisikan gagasan atau teori yang udah ada sebelumnya dan tidak mengarah ke temuan yang baru.
Literatur sekunder memiliki beberapa ciri-ciri khusus, diantaranya seperti:
- Sumbernya bukan dari tangan pertama.
- Merupakan suatu modifikasi dari literatur primer.
- Diterbitkan dengan cara yang lebih informatif sebab sudah didukung dengan dokumen lain.
- Isinya berupa informasi yang berkaitan dengan data primer yang disajikan dengan bentuk yang lebih mudah buat digunakan.
Contohnya:
- Indeksi.
- Abstrak.
- Majalah surat kabar.
C. Literatur Tersier
Literatur tersier yaitu suatu literatur yang isinya beragam macam informasi yang berwujud petunjuk buat bisa memperoleh literatur sekunder.
Contohnya:
- Almanak.
- Pedoman literatur.
- Bibliografi seperti.
- Daftar penelitian.
- Direktori.
- Daftar buku atau majalah.
- Katalog induk majalah daftar indeks serta abstrak.
3. Literatur Menurut Sifatnya
Berdasarkan sifatnya, literatur ini dibagi menjadi 3 bagian, diantaranya yaitu:
A. Dokumen Tekstual
Literatur dokumen tekstual yaitu suatu literatur yang isinya beragam jenis teks tertulis yang bisa dibaca oleh penggunanya.
B. Dokumen Non Tekstual
Literatur dokumen non tekstual yaitu sebuah literatur yang isinya terkait informasi yang tertuang dalam bentuk selain teks tapi foto, gambar, suara, atau lainnya.
C. Dokumen Campuran
Literatur dokumen campuran yaitu suatu literatur yang isinya berupa gabungan antara literatur tekstual dengan literatur non tekstual.
Umumnya, jenis literatur satu ini dibuat selepas literatur dokumen tekstual dan literatur dokumen non tekstual udah diterbitkan.
Manfaat Literatur
Berikut dibawah ini, ada beberapa manfaat dari penggunaan literatur, diantaranya yaitu:
- Memiliki manfaat buat memberikan penjelasan atau informasi dasar langsung mengenai masalah yang akan kamu ketahui, hal tersebut bertujuan guna menghilangkan keraguan mengenai definisi masalah tertentu.
- Meningkatkan kemampuan atau keterampilan dalam memakai sumber informasi dasar.
- Mendukung aktivitas ataupun kegiatan penelitian.
- Membantu pengguna lain dan pustakawan buat menemukan informasi.
- Untuk mengetahui seluk beluk dan kondisi sebuah negara atau tempat lain yang ada di dunia, bahkan pada tempat yang belum pernah dikunjungi.
- Menambah kosakata tidak cuma mengetahui sebuah kata atau sebuah istilah, literatur bahkan bisa mengetahui informasi dasarnya, baik terkait asal kata atau istilah tersebut, padanan kata, penggunaannya, pengucapan, lawan kata, sejarah, dan lainnya.
Baca juga : Kata Dasar
Nah, itulah pembahasan tentang Pengertian Literatur beserta Contohnya yang bisa kamu ketahui dan pelajari.
Semoga pembahasan diatas bisa membantu dan bermanfaat buat kalian semua sobat cerdika.com 😀