Pernah mendengar mengenai Aliran Seni Lukis? Apa aja sih Aliran Seni Lukis?
Ingin tahu apa aja yang ada di Aliran Seni Lukis? Makanya, yuk langsung ada deh simak ulasan yang ada dibawah ini!
1. Aliran Fauvisme
Kebebasan dalam berekspresi ditunjukan oleh jenis aliran fauvisme nan kontras yang satu ini. Jadi, banyak objek yang dibuat kontras dengan aslinya.
Ciri – ciri dari aliran seni lukis Fauvisme Nan Kontras, yaitu:
- Warna yang dipakai terlihat gak jelas kalo dibandingkan dengan aslinya.
- Lukisan yang memakai warna liar dan juga kontras.
- Penggunaan garis dalam lukisan ini terligat sederhana dan terkesan jelas bahkan kuat.
Tokoh – tokoh dalam aliran seni lukis Fauvisme Nan Kontras, yaitu:
- Kess Van Dongen
- Maurice de Vlamink
- Raoul Dufi
- Andre Dirrain
- Henry Matisse.
2. Aliran Impresionisme
Aliran impresionisme ini memperlihatkan kesan yang ditangkap oleh sebuah objek menjadi ciri dari aliran jenis lukisan yang satu ini.
Hasil dari lukisan yang terlihat lebih kabur dan terlihat kurang detail menjadi lukisan jenis ini berbeda.
Ciri – ciri dari aliran seni lukis Impresionisme, yaitu:
- Menghindari adanya pengolahan sifat transparan cat.
- Meneliti pantulan cahaya yang ada secara detail.
- Warna tercampur secara lebih optis oleh sebuah retina, karena percampuran yang lebih sedikit dari sebuah pigmen cat.
- Bayangan komplementer membentuk sebuah bayangan.
Tokoh – tokoh yang ada dalam aliran seni lukis Impresionisme:
- Edward Degas
- Mary Cassat
- Aguste Renoir
- Casmile Pissaro.
3. Aliran Surealisme
Aliran seni lukis Surealisme merupakan sebuah aliran seni lukis yang berhubungan dengan dunia fantasi.
Lukisan tersebut sebuah khayalan yang terbentuk dan juga terbilang gak logis, seakan membawa kedalam dunia mimpi.
Ciri – ciri dari aliran seni lukis Surealisme, yaitu:
- Lukisan aneh dan terasa asing.
- Penuh dengan khayalan.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Surealisme:
- Salvador Dali
- Sudiardjo
- Amang Rahman
- Joan Miro
- Andre Masson.
4. Aliran Pointilisme
Pada aliran pointilisme, penggunaan titik – titik mendominasi oleh jenis aliran seni lukis yang satu ini, loh!
Titik yang dipakai juga bervariasi, mulai dari besar – kecil, tebal – tipis, hitam atau putih.
Ciri dari aliran seni lukis Pointilisme, yaitu:
- Akan terlihat jela, saat ada di kejauhan dan agak blur saat dilihat dari dekat.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Pointilisme ini:
- Keo Budo harijanto
- Rijaman
- Seurat’s La Parade
- Vincen Van Goght.
5. Aliran Kontruktivisme Klasik
Sebuah kontruksi bangunan menjadi kesan dari aliran seni lukis kontruktivisme klasik ini.
Ciri – ciri dari bangunan dan latar tersebut menjadi sudut dalam melukis, baik bangunan kuno, klasik, modern atau bangunan yang lain.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Kontruktivisme Klasik:
- Laszlo Moholy-nagy
- Jim Nyoman Nuarta
- Naum Gabo
- Liubov Popova
- Sprinka
- Victor Pasmore.
6. Aliran Abstraksionisme
Aliran abstraksionisme ini mampu mengungkapkan kondisi kejiwaan dan jug mental dari seorang seniman.
Karena, luapan emosi yang ada dan terbilang variatif ini mampu jadi sebuah ide murni yang akan memberikan warna dan arah pada sebuah goresan lukis.
Ciri – ciri dari aliran seni lukis Abstraksionisme, yaitu:
- Menampilkan unsur yang gak terbatas.
- Garis, bentuk, dan warna ditampilkan secara alami tanpa adanya unsur mengindahkan.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran Abstraksionisme:
- Mark Rothko
- Clyfford Stll
- Adolf Got Lieb
- Robert Montherwell
- BornetNewman.
7. Aliran Romantisme
Aliran Romantisme jadi aliran yang akan menampilkan sebuah lukisan yang fantastik dan tentunya juga akan sangat indah.
Romantisme ini mengandung sebuah makna romance seperti halnya sebuah sejarah, tragedi, pemandangan atau yang lainnya yang ditampilkan dalam bentuk fantastik.
Tentunya, dalam suasana yang ditampilkan bisa aja berupa suasana haru, damai atau suasana lainnya.
Ciri – ciri dari aliran seni lukis Romantisme, yaitu:
- Sangan dinamis.
- Mampu menyentuh perasaan, karena kedahsyatan melebihi kenyataan.
- Ada sebuah cerita dahsyat dan emosional yang terkandung.
- Mempunyai sifat kontras, tapi meriah.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Romatisme:
- Raden Saleh
- Eugene Delacroix
- Theodore Gericault
- Jean Baptiste.
8. Aliran Naturalisme
Aliran Naturalisme merupakan sebuah aliran yang berusaha menampilkan suatu objek lukisan secara alami.
Aliran naturalisme ini emang mirip dengan realisme, bedanya naturalisme mempunyai suatu tambahan supaya menjadi lebih indah.
Pastinya melukis tiap sudut nusantara akan jadi indah dengan aliran ini ya.
Ciri – ciri dari aliran seni lukis Naturalisme, yaitu:
- Kebanyakan bertemakan tentang alam
- Mempunyai teknik gradasi warna
- Mempunyai susunan perbandingan, perspektif, tekstur, perwarnaan, dan gelap terang dikerjakan seteliti mungkin
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Naturalisme:
- Raden Saleh
- Abdullah Sudrio Subroto
- Basuki Abdullah
- Gambir Anom
- Trubus.
9. Aliran Futurisme
Aliran Futurisme merupakan aliran seni lukis yang menggambarkan objek lukisan yang terlihat seperti bergerak.
Sebuah objek digambarkan beberapa kali secara perspektif dan sama. Aliran ini menekankan pada keindahan gerak, garis, visual, dan warna sebagai seni lukis anti – kubisme yang statis.
Ciri – ciri aliran seni lukis Futurisme, yaitu:
- Karya seni menangkap unsur gerak dan kecepatan
- Memperhatikan tentang kedisiplinan, kedinamisan, dan gaya buat mengekspresikan kecepatan dan kesamaan waktu.
- Memakai typografi sebagai unsur ekspresi dalam desain
- Memanfaatkan prinsip aneka tampak (multiple viewpoints)
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Futurisme:
- Carlo Carrà
- Umberto Boccioni
- Giacomo Balla
- Sculptor.
10. Aliran Kubisme
Aliran Kubisme ini mempunyai sebuah bentuk yang geometris. Seperti namanya kubisme, tentu bentuk dari lukisan tersebut berupa sebuah segitiga, kubus, segiempat, silinder, lingkaran, kerucut, kotak atau bentuk bangun yang lainnya.
Lukisan yang terbentuk dari sebuah objek alam ini tentunya dianggapkan seperti sebuah bentuk yang terkotak – kotak.
Ciri – ciri dari sebuah aliran seni lukis Kubisme, yaitu:
- Mempunyai perpaduan warna yang perspektif dan juga menonjol.
- Mempunyai bentuk geometris.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Kubisme:
- Gezanne
- Pablo Picasso
- Metzinger
- Braque
- Albert Glazes
- Fernand Leger
- Robert Delaunay.
11. Aliran Gotik
Aliran seni lukis Gotik merupakan aliran seni lukis yang menggambarkan sebuah objek dengan garis tebal dan bentuk ramping serta menegaskan sesuatu berdasarkan warna.
Ciri – ciri dari sebuah aliran seni lukis Gotik, yaitu:
- Lukisan gaya seperti ini banyak ada di kerajaan – kerajaan, rumah ibadah, dan juga kastil atau bangunan klasik.
- Objek yang di lukis biasanya yaitu seperti ksatria, raja dan ratu, serta tokoh suci.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Gotik:
- Albert Durer
- Jan Van Eyck
- Mathias Grunnewald
- Pieter Droughel.
12. Aliran Kontemporer atau Post Modern
Aliran seni lukis Kontemporer merupakan aliran seni lukis yang gak terikat oleh pakem dan berkembang sesuai dengan jaman.
Ciri – ciri dari aliran seni lukis Kontemporer, yaitu:
- Objek yang di lukis merupakan objek yang dinamis, bebas, mencolok, dan ekspresif.
- Penggambaran sebuah objek berupa refleksi situasi dan juga waktu yang tematik.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Kontemporer:
- Frank Auerbach
- Ida Applebroog
- Richard Artschwager.
13. Aliran Pittura Metafisica
Aliran seni lukis Pittura Metafisica merupakan aliran seni lukis yang menggambarkan sebuah objek dengan sentuhan metafisika.
Aliran pittura Metafisica ini adalah penentang aliran seni lukis Kubisme dan juga Futuristik.
Ciri – ciri dari aliran seni lukis Pittura Metafisica, yaitu:
- Objek biasanya berupa manusia yang sedang melakukan aktivitas dengan benda dan latar di belakangnya.
- Objek yang dilukis biasanya berbentuk boneka yang erat dengan hal yang bersifat metafisika.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Pittura Metafisica:
- Giorgio de Chirico
- Carlo Carra.
14. Aliran Primitif
Aliran Primitif merupakan aliran seni lukis yang menggambarkan sebuah objek berdasarkan gaya penggambaran primitif di dinding goa – goa.
Ciri – ciri dari aliran seni lukis Primitif, yaitu:
- Detail objek gak ditonjolkan, cuma pada penggambaran minimalis berupa garis dan aksen sederhana.
- Objek yang dilukis berupa tumbuhan, hewan, dan manusia dalam bentuk garis sederhana.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Primitif:
- S. Sudjojono
- Ricardo Ponce.
15. Aliran Optik
Aliran Optik merupakan aliran seni lukis yang menggambarkan sebuah objek manipulasi visual, yang bisa menipu mata semua manusia.
Ciri – ciri dari aliran seni lukis Optik, yaitu:
- Objek yang dilukis cuma berupa bidang, garis, atau objek yang berwarna hitam putih.
- Gambar berupa bentuk sederhana dan gak mempunyai detail yang rumit.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Optik:
- Agus Djaja
- Bridget Louise Riley
- Walter Gropius.
16. Aliran Pop Art atau Populer Art
Aliran Pop Art merupakan aliran seni lukis yang melawan kebosanan dan kejenuhan terhadap seni lukis tanpa suatu objek (sasaran).
Ciri – ciri dari aliran seni lukis Pop Art atau Populer Art, yaitu:
- Karya seni lukis pop art sebagian besar berupa seni lukis karikatur yang memuat sindiran, kritik, atau humor.
- Objek biasanya berupa manusia yang digambarkan dalam perspektif atau cara pandang lain.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Pop Art atau Populer Art:
- Ris Purnomo
- Nyoman Nuarta
- George Segal
- Tom Wasselman
- Yoseph Benys.
17. Aliran Dadaisme
Aliran Dadaisme merupakan aliran seni lukis yang menyajikan karya artistik dari bentuk yang seram, magic, mengerikan, kekanak – kanakan (naive), terkadang mengesankan.
- Seni yang tidak mau ilusi atau ketiadaan ilusi.
- Dominasi warna hitam, merah putih hijau dengan pewarnaan primer, tajam dan kontras
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Dadaisme:
- Roull Haussmann
- Duchamp
- Hans Arp.
18. Aliran Klasikisme
Aliran klasikisme merupakan aliran seni lukis yang menampilkan gambar secara klasik dan mempunyai karakter serta cirinya tersendiri.
Aliran Klasikisme ini banyak sekali ditemukan di Nusantara dan di Mancanegara, serta aliran ini biasanya mengacu pada Yunani dan juga Romawi.
Ciri – ciri dari sebuah aliran seni lukis Klasikisme, yaitu:
- Berisi cerita lingkungan istana.
- Lukisan terikat pada norma – norma intelektual akademis.
- Objek yang dilukis dalam wujud hiperbolis.
- Memakai batasan – batasan warna yang bersih dan statis.
- Raut muka tenang dan berkesan agung.
- Bentuk selalu seimbang dan harmonis
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Klasikisme:
- Bartholome Vignon
- Jaques Lovis David
- Jan Ingles.
19. Aliran Realisme
Aliran Realisme merupakan aliran seni lukis yang menampilkan karya lukis apa adanya, sebagaimana tampil dalam kehidupan sehari – hari dan berusaha supaya lukisan ini nyata tanpa ada tambahan lain.
Ciri – ciri dari sebuah aliran seni lukis Realisme, yaitu:
- Kebanyakan menampilkan tentang kehidupan sehari – hari.
- Lukisan apa adanya.
- Lukisan juga terlihat menyatu antara objek satu dengan objek lainnya.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Realisme:
- Gustove Corbert
- Fransisco de Goya
- Honore Umier.
20. Aliran Ekspresionisme
Aliran Ekspresionisme merupakan aliran seni lukis yang memberikan kebebasan distorsi bentuk dan warna buat melahirkan emosi atau menyatakan sensasi dari dalam (baik objeknya atau senimannya).
Ciri – ciri dari sebuah aliran seni lukis Ekspresionisme, yaitu:
- Lebih banyak mengungkapkan jenis emosi kemarahan dan depresi dari pada emosi bahagia seseorang.
- Ungkapan isi hati seseorang.
- Pemilihan warna diutamakan.
- Imajinasi seseorang.
Tokoh – tokoh yang ada didalam aliran seni lukis Ekspresionisme:
- Affandi
- Zaini
- Popo Iskandar
- Vincent Van Gogh
- Paul Gaugiuin
- Ernast Ludwig.
Nah, itulah tadi pembahasan mengenai aliran seni lukis. Gimana? Udah paham kan isi mengenai aliran seni lukis? Jangan lupa share yak! 😀
Assalamualaikum
•Mengapa saya memilih menggambar sungai karna saya suka berbaur hijau dan biru
• Hidup itu tak selalu indah dengan rencana.cukup dijalani seperti air mengalir dan syukuri